Kondisi Kesehatan yang Bisa Dipantau dari Kondisi Gigi-Gusi

3. Osteoporosis dan gigi goyah

Gigi Anda terasa sedikit goyah? Bisa jadi itu pertanda osteoporosis.

Asal tahu saja, tulang di sekitar gigi berfungsi sebagai fondasi yang menopangnya. Persoalannya, sulit untuk mendeteksi osteoporosis di rumah.

Dokter gigi dan ahli kesehatan akan dapat melihat perubahan sistemik dalam kepadatan tulang akibat osteoporosis. Gigi yang goyah lebih dari rata-rata selama pemeriksaan dapat memberikan petunjuk awal untuk kondisi progresif ini. Ahli sering merekomendasikan tes kepadatan tulang dalam kasus ini.

4. Sariawan dan HIV

Sariawan jarang terjadi pada orang yang umumnya sehat, kecuali pada pengguna gigi palsu. Sementara itu, orang dengan HIV memiliki sistem kekebalan yang lemah sehingga menjadi lebih rentan terhadap sariawan dan infeksi lain yang lebih parah. Tanda-tanda sariawan, termasuk retakan di sudut mulut, rasa tidak enak di mulut, atau rasa sakit di dalam mulut.

5. Gigi tanggal dan penyakit ginjal

Penyakit ginjal dapat menyebabkan sariawan, perubahan rasa, dan mulut kering (xerostomia) yang dapat menyebabkan penurunan produksi air liur. Ketika mulut mengering, keasaman meningkat dan pH rendah dapat menyebabkan kerusakan gigi yang agresif dan akhirnya membuat gigi tanggal.

Beberapa penelitian juga menunjukkan bahwa pasien dengan penyakit gusi memiliki peningkatan risiko penyakit ginjal. Ini merupakan hubungan dua arah lainnya antara kesehatan mulut dan sistemik.

Jika mengalami sariawan yang tidak dapat dijelaskan atau perubahan kemampuan indra pengecap, ada baiknya Anda memerhatikan gejala penyakit ginjal. Gejalanya bisa berupa merasa lebih lelah, sulit tidur, atau buang air kecil lebih sering.