Dr Sushma Tomar, konsultan obstetri dan ginekologi di Fortis Hospital Kalyan, mengatakan, pada awal kehamilan, perempuan bisa memakai sepatu hak pendek yang tidak mengganggu keseimbangan saat berjalan. Pada akhir kehamilan, posisi perut berubah dan kemiringan panggul terjadi.

"Ketika pusat gravitasi berubah, itu dapat menyebabkan sakit punggung, nyeri kaki, dan terkadang merangsang nyeri persalinan prematur," ujarnya.

Tomar menyebut bahwa memakai sepatu dengan hak tinggi selama kehamilan dapat membawa komplikasi bagi ibu dan bayinya. Jika calon ibu ingin memakai sepatu hak tinggi, mereka harus memilih sepatu hak platform rendah yang nyaman dan tidak membuat cengkeraman yang ketat di sekitar kaki.

Jadi, bagi ibu hamil, fashion adalah nomor dua, dan keamanan harus menjadi prioritas ya. Bagian umit sepatu harus rendah dan tak mudah membuat oleng. Sebaiknya, pakai alas kaki yang ukurannya lebih besar setengah atau di atasnya lagi.

Ikuti Whatsapp Channel Republika