VIVA – Penyanyi Opick dan sang istri, Bebi Silvana baru saja menyambut kelahiran buah hati mereka. Kabar bahagia itu dibagikan mereka di akun Instagram pribadi masing-masing.
Bebi telah melahirkan bayi berjenis kelamin laki-laki pada Sabtu, 10 Juli 2021 pukul 00.18 WIB. Bayi itu diberi nama Maulana Muhammad Hasan Abdullah El Firdaus.
"MASYA ALLAH THABARRAKALLAH. Alhamdulillah Telah Lahir Putra Kami Hari Sabtu pukul 00.18 WIB dengan PB 49.5 cm / BB 2.95 kg. Kami Beri Nama Maulana Muhammad Hasan Abdullah El Firdaus (dipanggil dengan Nama Hasan)," kata Bebi dalam keterangan foto dalam unggahannya, dikutip VIVA, Senin, 12 Juli 2021.
Ia lantas bercerita bahwa awalnya dokter menyatakan bahwa ia harus melahirkan secara caesar.
“Dalam Perjalanan hingga di titik ini banyak hal yg Aku ambil Hikmah dibalik ini, mulai dari bulan ke bulan kandunganku hingga dokter dibulan 5 menyatakan harus di Ceisar dadakan di bulan ke 7 karena terjadi Placenta Previa. Klo tdk dilakukan bisa terjadi pendarahan dan anak menjadi prematur dan Aku berusaha menolak dengan cara² Ku agar kembali Optimal dan Alhamdulillah Berhasil," ujarnya.
Di bulan kedelapan, sang bayi sempat terlilit ari-ari di leher. Untungnya, hal itu bisa teratasi. Ia pun bersyukur karena akhirnya bisa melahirkan secara normal. Tapi perjuangannya masih berat.
"Dan di Bulan ke 8 menuju 9 Bayi Hasan terlilit Ari² 2x di leher dan Alhamdulillah terlepas ke 2nya di 8 bulan 3 minggu Kehamilan dan Aku Bersyukur karena akan lahir normal. Nah di Jum'at pagi pas ketika HPL ku 9 Juli aku masih belom rasakan apapun tanda² mau melahirkan,” ucapnya.
“Lalu Aku mulai lagi ikut senam agar segera melahirkan dan di jam 4 sore mulailah kontraksi 30 menit skali. Tpi Aku nunggu hingga kontraksi di 10 menit sekali, supaya tau apakah itu kontraksi palsu atau mmng betul akan melahirkan," jelas Bebi Silvana menambahkan.
Ia pun langsung menelepon sang dokter dan ia buru-buru menuju rumah sakit. Saat diperiksa, ternyata air ketubannya telah berkurang hingga 5,8 mililiter.
"Segera aku call dokterku dan dokter bilang betul itu kontraksi akan melahirkan. Kalu segera ke RS di Jam 19.30 malam dan ketika di check, ternyata Subhanallah air ketuban berkurang hingga 5.8 ml. Itu sgt tidak normal, sehingga Optionnya hanya 2 di Induksi atau di Ceisar," ungkap Bebi.
"Bagiku sulit untuk memilih karena Induksi menyakitkan dan Ceisar pun bukan pilihan. Tp dokter tdk bisa menunggu lama dgn kondisi seprrti itu.. Aku pikir jika di induksi tdk akan menjamin pembukaan segera hanya yg dirasa malah cuma sakit saja dan yg pd akhirnya banyak dari Ibu bersalin memilih jalan Ceisar setelah melakukan Induksi," katanya menambahkan.
Bebi lantas memilih operasi caesar demi keselamatan sang buah hati di dalam kandungan. Kini ia bersyukur proses persalinan berjalan lancar dan kondisi bayinya juga sehat.
"Akhirnya aku pilih Ceisar krn mengkhawatirkan untuk Bayinya di dalam kekurangan air ketuban. Alhamdulillah sehat selamat .. trima kasih Om tante Dokter dan seluruh team medis yg telah membantu persalinanku," tutup Bebi Silvana.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
