Rabu 24 Mar 2021 17:46 WIB

Kebahagiaan Orang Indonesia Justru Meningkat Saat Pandemi

Orang Indonesia memiliki budaya gotong royong dan tolong-menolong.

Kebahagiaan Orang Indonesia Justru Meningkat Saat Pandemi. Pengurus RW membawa bantuan untuk dibagikan kepada warga positif Covid-19 yang isolasi mandiri di RW 10 Kampung Pangkalan, Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat, Rabu (3/3/2021). Sedikitnya 39 warga di kawasan tersebut terdata positif Covid-19 usai wisata ziarah ke Pamijahan, Tasikmalaya, sehingga kawasan tersebut terpaksa diisolasi dengan memberlakukan PPKM skala mikro atau lockdown.
Foto:

Dalam riset pada 2020, Yufi meneliti 500 orang Indonesia, Malaysia, dan Filipina usia 18-25 tahun. Dalam penelitian itu, Yufi menyimpulkan kebahagiaan mereka tidak turun pada masa pandemi.

Hasil ini agak mengejutkan karena pada masa pandemi secara umum tekanan atau stres meningkat dan sebagian orang kehilangan pekerjaan. "Jawabannya ada pada karakter dan budaya orang Indonesia. "Budayanya gotong royong dan tolong-menolong," tutur Yufi.

Penyebab lain adalah kondisi hidup orang Indonesia sering diliputi ketidakpastian. Seperti Covid-19, meski tidak tahu kapan berakhirnya, dia tidak merasa tertekan karena sudah biasa mengalami ketidakpastian.

"Daya tahan atau resiliensi orang Indonesia muncul, mereka dapat bangkit lagi dari kondisi traumatis seperti saat Covid-19 ini," kata Yufi menerangkan.

Tidak tahu definisi kebahagiaan

Menurut Yufi, ada yang menarik selama sekitar 10 tahun meneliti kebahagiaan. Pada umumnya orang Indonesia tidak mengerti definisi kebahagiaan.

"Umumnya para responden tidak tahu definisinya dan bertanya balik kepada kami," kata Yufi.

 

sumber : Anadolu Agency
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement