REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pandemi Covid-19 membuat Hugh Grant punya banyak waktu luang untuk menemukan talenta baru. Aktor asal Inggris tersebut belum lama ini menyadari bahwa dia bisa menata rambut, setidaknya begitu yang dia pikir.
Bintang film Love Actually itu mengaku telah memotong rambut anak-anaknya selama masa karantina. Bahkan, dia bercanda bahwa dia akan memasukkan “penata rambut” dalam daftar riwayat hidupnya.
“Saya mulai dengan memotong rambut Barbie putri saya karena bosan dan saya menemukan bahwa saya sangat berbakat," katanya di “Good Morning America”, dilansir laman Fox News, Kamis (22/10).
Pria berusia 60 tahun itu diketahui memiliki dua anak, yaitu Tabitha yang berusia sembilan tahun, dan Felix yang berusia tujuh tahun dengan mantannya Tinglan Hong. Dia juga memiliki tiga anak berusia 8, 4, dan 2 dengan istrinya, Anna Eberstein.
Grant mengaku bersenang-senang selama karantina. Ia mulai memotong rambut anak-anaknya.
"Saya pangkas rambutnya, terlepas mereka mau atau tidak. Saya cuma perlu mengikat mereka ke kursi dan memotong rambut mereka," kata Grant bercanda.
Grant menceritakan tentang pengalaman dengan keluarganya selama karantina. Menurutnya, baik dia sendiri dan keluarganya tidak memiliki keluhan akan karantina. Oleh karenanya, dia menyebut dia sangat beruntung meskipun jarak usianya dengan anak-anaknya cukup jauh.
"Saya cukup tua dan anak-anak saya masih sangat muda dan saya tidak bisa mengatakan itu sepenuhnya mudah," ungkap dia.
Grant juga berbagi cerita tentang gaya pengasuhannya. Dia cukup percaya diri bahwa dirinya cukup baik dalam mengasuh anak-anaknya. Namun demikian, Grant mengakui tidak tahu apa yang akan dikatakan oleh anak-anaknya tentang itu.
"Saya memang memiliki beberapa sifat ayah saya yang merupakan mantan tentara. Tapi tiba-tiba, entah dari mana, saya juga galak dan menakutkan. Dan saya perhatikan saya melakukan itu,” kata dia.
Sambil tertawa, Grant mengatakan bahwa sifatnya yang keras itu membuat anak-anaknya menangis. Dia juga berkelakar, hal itu membuat istri dan tetangganya menangis.