REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Jika Anda menemukan diri Anda susah tidur di malam hari karena suara yang mengganggu, maka Anda mungkin akan dapat tertidur dengan white noise. Apakah white noise itu sebenarnya?
"White noise pada dasarnya adalah campuran dari semua frekuensi suara yang berbeda yang dimainkan pada saat yang sama," ujar Katie Golde, Ahli Tidur bersertifikat dan Kepala Penelitian Tidur di Mattress Clarity, dilansir di Bustle, Selasa (19/11).
Golde mengatakan, karena mencakup begitu banyak suara, white noise memiliki kekuatan untuk menutupi kebisingan yang mengganggu. Sebagai contoh, white noise bisa menutupi suara, seperti suara orang berjalan, tetangga yang berisik dan dengkuran pasangan.
Jika alarm mobil berbunyi saat Anda tertidur, itu akan membuat Anda terjaga, bahkan meskipun nanti Anda tidak mengingatnya. Tidur melibatkan beberapa tahap, dan beberapa tahapan ini melibatkan tidur yang lebih ringan di mana lebih mudah untuk bangun.
Suara keras atau tidak biasa lebih cenderung menyebabkan terbangun saat tidur nyenyak. White noise sangat baik dalam menenggelamkan suara-suara lain ini sehingga kita lebih cenderung tetap tertidur.
White noise bahkan dapat membuatnya lebih mudah untuk tidur ketika seseorang bepergian, karena itu adalah sesuatu yang dapat Anda gunakan untuk menghilangkan kebisingan di hotel-hotel yang ramai. Atau jika Anda berada di lingkungan yang bising, seperti kota yang sibuk.
"Sisi buruk dari menggunakan white noise adalah Anda dapat menjadi ketergantungan," kata Chelsie Rohrscheib, seorang ahli tidur dan anggota Sleep Cycle Institute.
Rohrscheib mengatakan, saat ingin tidur namun tidak memiliki akses mendengar white noise, maka seseorang yang ketergantungan bisa lebih sulit untuk tidur. Ketika seseorang itu merasa membutuhkan white noise, itu menjadi pertanda waktunya untuk beristirahat.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
