REPUBLIKA.CO.ID, LOS ANGELES — Film biografi tentang Ruth Handler, pembuat boneka Barbie pertama di dunia akan segera digarap melalui Bron Studios dan Rita Wilson. Tak hanya itu naskah dari film ini akan ditulis oleh Melisa Walack, seorang penulis yang dikenal dengan karyanya Dallas Buyers Club.
Nantinya, film ini akan menggambarkan sosok Handler saat menemukan perusahaan Mattel dan menciptakan boneka Barbie untuk pertama kalinya. Ia juga merupakan perempuan pertama yang menjalankan perusahaan Fortune 500.
Wallack akan menulis naskah berdasarkan memoar Handler Dream Doll: The Ruth Handler Story. Film ini akan diproduksi oleh Bron's Aaron L. Gilbert, bersama dengan Wilson, Cristan Crocker dan Andrea Nevins melalui spanduk Rare Bird Films mereka.
"Dunia seharusnya tahu tentang perempuan fenomenal di balik boneka Barbie. Kami telah memilih untuk bekerja dengan Rita Wilson, Cristan Crocker, Andrea Nevins dan Bron Studios untuk menghidupkan kisah Ruth,” ujar Barbara, putri dari Handler dan cucu perempuannya, Cheryl Segal dalam sebuah pernyataan.
Keduanya juga mengakui bekerja dengan tim dari Bron Studios dalam proyek ini sangat cocok. Salah satunya adalah karena tim ini mengetahui betapa menginspirasinya dan memberdayakannya seorang Ruth.
Wilson mengatakan Barbie adalah ikon boneka yang populer selama lebih dari 60 tahun. Namun, hanya sedikit yang mengetahui kisah perempuan inspiratif, inovatif, dan penuh semangat yang menentang peluang untuk menciptakannya.
“Kisah Handler sangat mengagumkan, memberdayakan, dan kadang bisa membuat geram. Suatu kehormatan bisa menjadi bagian dari tim yang akan membawa autobiografi Ruth ke layar. Saya sangat berterima kasih kepada keluarga Handler dan Segal karena mempercayai kami dengan kehidupan wanita yang luar biasa ini,” ujar Wilson.
Sementara itu, Gilbert mengatakan bahwa Wallack adalah penulis yang luar biasa. Ia menilai bahwa sebagai penulis, naskah yang dibuatnya dapat menangani karakter yang kompleks secara emosional dan kaya dengan penuh percaya diri, serta sisi humor yang tepat.
"Dia adalah penulis skenario yang sempurna untuk bergabung dalam tim dan menghidupkan kisah Ruth,” jelas Gilbert, dikutip dari The Hollywood Reporter.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
