Rabu 14 Aug 2019 09:12 WIB

Lebih Dewasa, Slank Banyak Ingat Tuhan di Album Baru

Album baru Slank nantinya hanya akan dijual secara daring.

Rep: Shelbi Asrianti/ Red: Indira Rezkisari
Grup Band Slank mengelar konser di depan gedung KPK, Jakarta, Kamis (12/7).
Foto: Republika/Prayogi
Grup Band Slank mengelar konser di depan gedung KPK, Jakarta, Kamis (12/7).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Grup musik Slank segera meluncurkan album terbaru yang direncanakan rilis bulan ini. Penabuh drum Slank, Bimbim, masih merahasiakan judul album. Dia memastikan karya volume ke-23 Slank itu menawarkan hal berbeda.

"Slank sekarang lebih dewasa. Lagu kita lebih mengerucut ke arah ketuhanan. Banyak bercerita soal keyakinan, bahwa ada yang lebih besar dari kita," kata Bimbim kepada Republika.co.id di Markas Slank, Gang Potlot, Jakarta Selatan.

Baca Juga

Bimbim bersama keempat rekannya yakni Kaka (vokal), Ivanka (bass), Ridho (gitar) dan Abdee (gitar) sepakat hanya menjual album secara daring. Informasi pembelian album dalam wujud box set akan diumumkan dalam waktu dekat.

Rekaman album berlangsung di perusahaan rekaman Lokananta di Kota Solo, Jawa Tengah, yang dulu pernah difungsikan sebagai pabrik piringan hitam. Bimbim menyayangkan kondisi Lokananta yang menurutnya terbengkalai.

Musisi 52 tahun itu berharap, proses bermusik Slank di Lokananta bisa membuat pemerintah dan masyarakat kembali menengok lokasi tersebut. Tidak menutup kemungkinan Lokananta kembali bersolek, dijadikan museum, atau bahkan kembali difungsikan menjadi pabrik vinyl.

"Era vinyl yang sempat hilang hari ini mulai kembali lagi. Selama ini, banyak orang pesan vinyl ke Amerika, Eropa, Jepang, kenapa nggak Lokananta jadi pusat percetakan lagi," ujar ayah tiga anak itu.

Slank pun tengah menggodok rencana besar lain, yakni perayaan ulang tahun ke-36 mendatang. Band ingin menggabungkannya dengan ulang tahun ke-61 Nusa Tenggara Timur (NTT) dengan nama konser 361 di Savana Puru Kambera di Kabupaten Sumba Timur, NTT.

"Insya Allah kalau diizinkan dan nggak merusak lingkungan, kita mau di sana. Luas banget padangnya, nggak usah pakai efek apa-apa, capture pemandangan saja sudah enak," kata Bimbim.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement