REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Aktor Joe Taslim tidak berani disamakan dengan aktor kawakan asal Hong Kong Jackie Chan meski telah membintangi sejumlah film laga. "Siapalah saya. Jackie Chan itu dewa. Saya masih jauh," ujar Joe saat ditemui di kawasan Sudirman, Jakarta, Kamis (17/1).
Menurut Joe, sosok Jackie Chan tak hanya piawai sebagai aktor, melainkan juga mampu membuat koreografi adegan laganya sendiri. Untuk film terbarunya yang bergenre laga komedi Hit N Run, Joe mengambil banyak inspirasi dari film-film laga serupa seperti yang biasa ditampilkan Jackie Chan.
"Jackie Chan itu ibaratnya dia sutradara, produser, koreografer, dia kayak Iko Uwais. Jackie lebih ke Iko, kalau saya lebih ke Andy Lau," katanya.
Meski demikian, Joe menjadikan anggapan tersebut sebagai motivasinya dalam berkarya lebih bagus lagi di dunia seni peran. "Terhormat aja sih, jadiin inspirasi lebih baik kedepannya," ujar Joe.
Film Hit N Run akan tayang di bioskop Tanah Air pada pertengahan 2019. Film tersebut diproduksi Screenplay Films bekerja sama dengan Legacy Pictures dan Bukalapak Pictures. Hit N Run disutradarai Ody C Harahap dan ditulis oleh Upi Avianto.
Dalam film ini, Joe Taslim berperan sebagai Tegar. Tegar adalah seorang polisi heroik dengan karakter yang cukup unik, sang pembela kebenaran dan hati yang terluka.
"Saya di sini ceritanya sebagai seorang polisi pembasmi kejahatan. Di dalam misi menangkap penjahat, dia harus berkolaborasi dengan teman-temannya dan jadi tim yang solid," kata Joe.
Film Hit N Run juga dibintangi oleh Tatjana Saphira, Chandra Liow, Jefri Nichol, Yayan Ruhiyan, dan Nadya Arina. Selain jajaran artis ternama, film ini juga menghadirkan jagoan beladiri Indonesia, seperti David Hendrawan (peraih emas wushu PON 2016), Peter Taslim (peraih emas judo Sea Games 1997 dan 2011) dan Simone Julia (atlet jujitsu Asian Games 2018).
Ikuti Whatsapp Channel Republika
