Senin 17 Dec 2018 15:40 WIB

Ide The 1975 Akhiri Tur Konsernya

Band ingin menampilkan lagu dengan produksi konser yang berbeda di tiap konser.

Band asal Inggris The 1975
Foto: EPA
Band asal Inggris The 1975

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Grup musik The 1975 mempunyai beberapa rencana besar untuk mengakhiri rangkaian tur konser mereka. Vokalis grup musik asal Inggris tersebut, Matty Healy, menuliskan cicitan mengenai ide untuk menyewa tempat dan memainkan daftar lagu dari beberapa era berbeda setiap konsernya selama seminggu.

Pertama, Healy menuliskan akan memainkan lagu dari album EP-nya. Sedangkan hari berikutnya giliran album debut mereka di tahun 2013. Hari ketiga adalah lagu-lagu dari album kedua mereka, "I Like It When You Sleep..."

Keempat giliran lagu dari album terbaru mereka, "A Brief Inquiry Into Online Relationships". Kelima giliran lagu dari album baru yang akan datang "Notes on a Conditional Form" dan terakhir The 1975 akan memainkan lagu-lagu greatest hits mereka.

Tak lama setelah cicitan tersebut, sang vokalis mengumumkan bahwa ide tersebut akan terjadi karena sambutan positif penggemar. Healy juga mencatat bahwa setiap konser akan menampilkan pencahayaan dan produksi yang sama dari setiap era. Namun Healy tidak memberikan waktu yang spesifik kapan hal tersebut terjadi.

Kemungkinan saat memasuki akhir rangkaian tur konser grup asal Inggris itu, yang dimulai pada 9 Januari 2019 di Belfast. Selama 2019, band ini akan melakukan tur ke Amerika Utara, Eropa, Australia dan Selandia Baru, Amerika Selatan dan Asia. Tanggal terakhir yang tercantum di situs web mereka adalah konser di Singapura pada 16 September 2019.

Pada akhir November, The 1975 merilis album penuh ketiga mereka, "A Brief Inquiry in Online Relationships", yang mencakup single pertama "Give Yourself A Try." Rencananya album, "Notes on a Conditional Form", akan rilis pada bulan Mei 2019.

 

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement