REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Restoran cepat saji McDonald's Indonesia tak bosan berinovasi. Setelah bereksperimen dengan berbagai macam sambal, kali ini giliran si sambal matah. Ayam goreng renyah khas McDonald's kini bisa disantap dengan mencolek sambal matah.

Associate Director of Communications McDonald's Indonesia Sutji Lantika menjelaskan, menu sambal matah tidak begitu saja diciptakan. "Kami melakukan survei terlebih dahulu, dan butuh waktu berbulan-bulan," ujar Sutji dalam acara Peluncuran Menu Ayam Kremes Sambal Matah McDonald's Indonesia di Jakarta, beberapa waktu lalu.

Bagi penyuka makanan siap saji, menu sambal matah boleh dicoba apabila bosan dengan saos cabai yang umum ditawarkan. Rasa sambal cukup pedas dan gurih. McDonald's menyajikan menu ayam terpisah dengan kremes dan sambal. Bila merasa kurang dengan porsi kremes dan sambal, penikmat bisa menambahnya secara terpisah.

Inovasi McDonald's Indonesia Berupa Menu 'Ayam Kremes Sambal Matah dan Kedondong Fizz'.

Pedasnya sambal matah bisa diredam dengan manisnya Kedondong Fizz, yakni minuman soda berpadu sari kedondong. Rasanya cukup unik dan berbeda. Dua menu ini dijual dalam satu paket dengan harga cukup ekonomis, mulai dari Rp 35 ribu.

Konsumen juga bisa membeli paket spesial dengan tambahan telur dadar. Menu sambal matah sudah bisa dipesan di seluruh gerai McDonald's Indonesia hingga 8 Juli 2018 mendatang.

Rasa Indonesia di sepiring menu McDonald's bukan untuk pertama kali dilakukan tahun ini. Maret lalu McDonald's meluncurkan paket menu nasi uduk.

Saat tersaji di meja, aroma daun salam sudah tercium dari nasi uduk McDonald's. Nasinya bertekstur pulen dan gurih di lidah.

Jangan lupa memakannya dengan Ayam Crispy atau Ayam Spicy dan sambal terasi agar tambah nikmat. Sambal terasi ini tidak terlalu pedas dan lebih berbentuk seperti saus. Nasi uduk yang tersedia dalam waktu promosi tertentu juga dilengkapi dengan bawang goreng dan sambal terasi.

Ikuti Whatsapp Channel Republika