Selasa 27 Feb 2018 01:00 WIB

Minum Teh Buah Tingkatkan Risiko Kerusakan Gigi

Aktivitas yang dipandang sepele ini ternyata berdampak jahat pada gigi.

Rep: Christiyaningsih/ Red: Winda Destiana Putri
Minuman Teh (ilustrasi)
Minuman Teh (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sering meminum teh buah dan makan makanan mengandung garam serta cuka bisa meningkatkan risiko kerusakan gigi. Di antara waktu makan, orang biasanya mengisinya dengan minum teh berperisa buah atau camilan seperti keripik. Aktivitas yang dipandang sepele ini ternyata berdampak jahat pada gigi.

Para peneliti di King's College London menemukan jika konsimsi makanan dan minuman berasam, terutama di antara waktu makan, secara ekstrem menaikkan potensi erosi gigi. Hasil studi yang sudah dipublikasikan di British Dental Journal itu meneliti 600 pasien di Guy's Hospital.

Sebanyak 300 di antaranya menerapkan diet asam dan punya masalah pada gigi. Sedangkan 300 responden lainnya yang lebih sedikit mengonsumsi asam memiliki gigi yang sehat. Dari pengamatan tersebut, disimpulkan bahwa minum air mengandung asam seperti teh rasa buah atau soda dua kali sehari membuat seseorang 11 kali lebih rentan terkena erosi gigi.

Produk lain seperti kripik atau permen pelega tenggorokan juga berkontribusi meningkatkan risiko erosi pada gigi. Mereka yang bekerja sebagai penyicip wine disebut sebagai salah satu yang paling rentan terkena dampak ini dalam jangka panjang.

"Selama ini sudah diketahui jika diet asam berhubungan dengan kerusakan gigi. Hasil studi kami menunjukkan bagaimana kerusakn itu terjadi secara bertahap," kata dokter Saoirse O'Toole, dosen prosthodontic di King's College London yang sekaligus ketua peneliti.

"Mengurangi asupan asam ke tubuh jadi salah satu cara mencegah kerusakan gigi," imbuhnya dilansir dari Independent. Saat ini, erosi gigi menempati porsi 30 persen dari keluhan gigi masyarakat Eropa. Kebiasaan ngemil disinyalir menjadi salah satu faktor pemicunya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement