REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menanamkan nilai moral kepada anak penting dilakukan sejak dini agar anak tumbuh menjadi pribadi berbudi pekerti baik. Namun, mengajarkan sesuatu yang 'tidak terlihat' tersebut tidaklah mudah.

Menurut Psikolog dari Lembaga Psikologi Terapan Universitas Indonesia (LPTUI), Vera Itabiliana Hadiwidjojo, salah satu cara yang bisa dilakukan ibu yaitu dengan berdongeng atau bercerita.

"Nilai moral mudah disampaikan lewat bercerita. Metode bercerita pun membuat anak lebih mudah menerima," ujar Vera.

Dengan menikmati cerita tentang tokoh yang menarik, anak bisa terlibat dalam perilaku 'role taking'. Yaitu ia akan memposisikan dirinya menjadi si tokoh dan membayangkan bagaimana tokoh tersebut berpikir, merasakan, dan berperilaku.

Selain sebagai media untuk mengajarkan nilai moral, bercerita juga memiliki manfaat lain untuk tumbuh kembang anak. Cerita membantu perkembangan persepsi, memori, proses berpikir, bahasa, intelegensi, perasaan dan emosi anak.

Melalui cerita anak-anak belajar untuk berkomunikasi secara efektif dan memperkuat hubungan interpersonal. Di samping itu, kosa kata si anak pun juga akan bertambah.

Menurut Vera, waktu untuk bercerita atau berdongeng tidak harus dilakukan menjelang tidur. Bercerita sebaiknya dilakukan saat ibu dan anak sudah merasa rileks.

"Seringkali memang rileksnya menjelang tidur tapi sebenarnya bisa kapan saja, alternatifnya sore atau setelah makan," ujar Vera.

Ikuti Whatsapp Channel Republika