REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Band pop punk asal Amerika Serikat, Blink-182, merilis lagu baru berjudul "Wildfire", Kamis (11/5). Pada pernyataan lewat YouTube dan akun Instagram resminya, Blink-182 menyebut lagu old school tersebut sebagai hasil kawin silang.
"Pikirkan lagu favoritmu dari album Enema of the State, kemudian pikirkan lagu favoritmu dari album California. Sekarang bayangkan keduanya menikah dan berkeluarga, lagu inilah hasilnya," demikian bunyi pernyataan tersebut, dilansir laman Rock Sound.
Setelah didengarkan, Blink-182 memang sengaja mengombinasikan ciri khas musik dari lagu-lagu di kedua album. Adapun Enema of the State merupakan karya mereka yang dirilis 1999, belasan tahun sebelum California diluncurkan pada 2016.
Dari liriknya, masih tersisip 'kenakalan' ala Blink-182, juga pemberontakan, keinginan untuk selalu bersikap kekanakan, dan perspektif lain untuk melihat kehidupan. Namun, ada sisi lebih dewasa di sini, yang tersirat dari bagian lirik I'll own all my mistakes.
Video musik yang sudah ditayangkan lewat laman berbagi YouTube hanya berupa klip dengan lirik. Sesuai judulnya, aspek visual didominasi warna nyala api, dengan lirik berjalan yang ditayangkan dalam gerak animasi sesuai alunan musik.
Meski cukup menghibur para penggemar, tetap ada yang kurang dalam lagu tanpa vokal khas dari salah satu pendiri Blink-182, Tom DeLonge. Personel kharismatik itu resmi hengkang dari band pada 2015, membuat Blink-182 kini digawangi Mark Hoppus, Travis Barker, dan Matt Skiba.
"Wildfire" tidak dimaksudkan menjadi bagian dari album terbaru, namun akan termuat dalam edisi deluxe album California yang segera tersedia mulai 19 Mei 2017. Edisi khusus itu bakal berisi semua lagu asli album sejak awal rilis tahun lalu ditambah sejumlah lagu baru.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
