REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Lini busana muslim Maima Indonesia menghadirkan koleksi Ramadhan di gelaran Indonesia Hijabfest 2017. Selain dipamerkan pada gerai merek selama empat hari pameran (4-7 Mei 2017), koleksi juga dibawakan para model dalam peragaan busana pada Sabtu (6/5).
"Total ada 30 look tapi yang kami hadirkan di fashion show ini hanya 10 look yang mewakili," ujar desainer sekaligus pemilik Maima Indonesia, Irmasari Joedawinata.
Ia menjelaskan, ciri khas koleksi Ramadhan Maima Indonesia adalah aplikasi makrame atau seni simpul sederhana pada setiap model busana. Aksen makrame dibuat berbeda pada masing-masing pakaian, dengan cara mengikat-ikat bahan sedemikian rupa.
Perempuan yang menamatkan studi di Jurusan Seni Rupa ITB itu menyebut pula karakteristik lain dari koleksi Ramadhan Maima Indonesia. Selain makrame, rata-rata busana yang ditampilkan mengaplikasikan layer sehingga baju tampak bertumpuk, juga desain modular pada koleksi.
Irma memilih kain linen dan katun yang menyerap keringat serta nyaman dipakai berkegiatan seharian saat Lebaran. Warna-warna khas koleksi Lebaran antara lain krem, broken white, dan pastel, mewakili keseluruhan busana Maima yang sering mengusung warna terang, monokrom, hingga nuansa alam.
Desainer yang mendirikan dan mengembangkan merek Maima bersama rekannya, Winda Aurora, itu menyebutkan kisaran harga jual busana yakni Rp 250 ribu hingga Rp 1 juta. Selama empat hari penyelenggaraan festival hijab akbar Indonesia Hijabfest 2017, Maima menyediakan sekira 200 model busana berbeda.
"Maima Indonesia yang hadir sejak 2013 selalu berpartisipasi dan tumbuh bersama Indonesia Hijabfest dari tahun ke tahun. Semoga busana Muslim Indonesia semakin berkembang, bisa bersaing, dan memancanegara dengan kualitas baik," tuturnya.