Ahad 07 May 2017 17:41 WIB

Pengunjung Indonesia Hijabfest 2017 Semakin Membeludak

Rep: Shelbi Asrianti/ Red: Esthi Maharani
Fashion show busana Muslim Maima Indonesia di gelaran Indonesia Hijabfest 2017 di Sabuga, Bandung, Kamis (6/5)
Foto: Shelbi Asrianti / Republika
Fashion show busana Muslim Maima Indonesia di gelaran Indonesia Hijabfest 2017 di Sabuga, Bandung, Kamis (6/5)

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Festival busana Muslim Indonesia Hijabfest 2017 berlangsung di Sasana Budaya Ganesha (Sabuga) Bandung, selama 4-7 Mei 2017. Menginjak hari ketiga, jumlah pengunjung semakin membeludak memenuhi lokasi penyelenggaraan acara.

"Tercatat kira-kira sudah sampai 8.000-an pengunjung, target kami selama empat hari bisa lebih dari 10 ribu pengunjung," kata Dean, penyelenggara acara, kepada Republika, Sabtu (6/5).

Selain pengunjung yang datang berburu busana Muslimah, jumlah besar tersebut juga berasal dari mereka yang datang untuk menyimak siraman rohani. Dean menginformasikan, seremoni pembukaan sekaligus menghadirkan tausiyah dari pendakwah Abdullah Gymnastiar yang populer disapa Aa Gym.

Pada hari yang sama, berlangsung kajian oleh Ustaz Hanan Attaki yang dikenal publik karena menggagas gerakan Pemuda Hijrah. Istri Hanan yakni Teh Haneen yang merupakan pendakwah dan hafizah Alquran turut membawakan materi dalam kajian Ladies Day pada Sabtu pagi.

Sesi bincang santai para pengisi acara inspiratif selama empat hari juga menarik perhatian masyarakat agar menyambangi Indonesia Hijabfest 2017. Para pembicara yang hadir antara lain Dewi Sandra, Ayudia Bing Slamet, Natasha Rizky, Carolina Septerita, Zahratul Jannah, Rani Hatta, Mega Iskanti, Ghaida Tsurayya, Lulu El Hasbu, dan Sarah Sofyan.

Koleksi busana Muslim cantik dengan kualitas terbaik dengan harga terjangkau tentu saja merupakan konten utama acara. Apalagi, kata Dean, sejak hari ketiga hingga terakhir panitia sudah memperbolehkan peserta festival yang terdiri dari 110 merek untuk memberlakukan diskon besar-besaran.

"Penjualan secara umum meningkat dari tahun lalu, yang kami pantau dari angket omzet kumulatif selama empat hari. Salah satu peserta bercerita, pendapatannya sudah sampai Rp 100 juta walaupun masih hari ketiga," kata Dean.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement