Ruang dengan konsep terbuka ini biasanya dilengkapi dengan jendela dan pintu besar ke arah luar. Jika Anda memiliki taman dalam rumah, tambahan bukaan dapat dibuat menghadap ke taman sehingga rumah terasa menyatu dengan alam. Konsep open space ini juga sangat menghemat pemakaian listrik sehingga membantu mengurangi efek pemanasan global.

Implementasi kedua yang dapat dilakukan adalah memaksimalkan ruang. Menurut Fanny, sempitnya ruang membuat kita harus berkreasi memanfaatkan ruang yang ada, disamping memiliki furniture yang mampu menghemat ruang.

Untuk menjawab keterbatasan ruang ini, produsen furniture telah menciptakan beragam model yang multi ganda atau disebut smart furniture. Seperti sofa yang dapat dijadikan tempat tidur atau tempat tidur yang bisa berubah menjadi meja kerja dan sebagainya.

"Di tahun 2017 imi, pengunaan smart furniture dipastikan akan semakin marak. Bahkan kita dapat membuatnya secara custom sesuai kebutuhan," ujarnya.

Kemudian adalah konsep rumah pintar. Di tengah kemajuan teknologi, masyarakat yang semakin melek teknologi perlahan mulai menerapkan pengendalian situasi rumah jarak jauh atau dikenal sebagai rumah pintar.

"Dengan sambungan telepon atau internet, anda dapat mengatur buka-tutup tirai rumah, mengatur penerangan di dalam atau luar rumah, mengawasi seluruh aktivitas yang terjadi di rumah dari jarak jauh," kata Fanny.

Kemudian implementasi yang tidak kalah penting untuk bisa dilakukan yakni mengombinasi warna yang segar.

Ikuti Whatsapp Channel Republika