REPUBLIKA.CO.ID, -- Kekayaan sumber daya alam dan budaya membuat masing-masing daerah di tanah air memiliki makanan khas. Tidak ketinggalan Minahasa, Sulawesi Utara, yang juga memiliki makanan khas dengan cita rasa tinggi.
Salah satu yang patut dicoba jika Anda berkesempatan berkunjung ke Minahasa adalah Nasi Jaha. Makanan ini hampir sama dengan lamang di Sumatera Barat. Namun bedanya, jahe sebagai salah satu bahan dalam pembuatan Nasi Jaha memiliki peranan yang dominan.
Pembuatan Nasi Jaha cukup mudah. Beras ketan dan beras dikukus selama lebih kurang 10 menit. Sementara santan beserta bumbu yang dihaluskan yakni bawang merah, garam, jahe dan gula pasir, direbus dengan daun pandan, serai dan juga daun jeruk.
Setelahnya, tuangkan santan ke dalam campuran beras, dan kukus kembali hingga matang.
Ambil selembar daun pisang lalu taruh adonan ke dalamnya sambil dipadatkan. Kemudian adonan dimasukkan ke dalam bambu lalu bakar di atas bara hingga matang. Nasi Jaha siap dinikmati.
Ahli pangan dan gizi dari Institut Pertanian Bogor (IPB) Profesor Ahmad Sulaeman mengatakan, dengan komposisi ini aroma jahe dan pandan membuat Nasi Jaha sangat menggugah. Makanan ini pun kaya akan karbohidrat.
"Khasiat dari jahe dan sereh juga bagus untuk tubuh," kata dia di sela ajang "Jelajah Gizi 2016 Minahasa".
Sementara dari pandan selain memberi aroma yang menggugah, juga punya antioksidan.
"Jadi Nasi Jaha selain nikmat juga menyehatkan," kata dia.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
