REPUBLIKA.CO.ID, Zee Zee Shahab mengaku kerap bertengkar dengan suaminya, Prabu Revolusi. Pemicu pertengkaran adalah anak mereka, Fauzi Khaleev (4 tahun). Ternyata pertengkaran mereka akibat pola pengasuhan yang berbeda yang diterapkan ke buah hati.
Walaupun dalam mendidik anak mereka bekerja sama, namun perbedaan pendapat selalu saja ada. "Kerja sama, kadang berantem. Karena kita punya visi yang kadang agak berbeda dalam mendidik anak," ujarnya.
Ia mengungkapkan suaminya lebih membebaskan karena anaknya laki-laki. Sementara Zee Zee lebih banyak larangan. Kemudian ia sadar, pola asuh terlalu banyak larangan darinya ternyata dampaknya kurang baik untuk perkembangan si anak.
Misalnya terlalu banyak mengucapkan kata tidak, membuat anaknya jadi takut melakukan hal baru dan takut eksplorasi hal baru. Karena itu sekarang Zee Zee sudah mulai mengurangi kata 'tidak' dan 'jangan'. "Ini adalah hal yang paling sulit dilakukan untuk semua ibu-ibu. Misalnya pergi, pasti akan keceplosan ngomong kaya gitu. Dan itu ternyata efeknya memang tidak baik untuk perkembangan mental anak," ujarnya.
Ia mengungkapkan efeknya membuat Khaleev jadi minder, pemalu, tidak berani melakukan apapun. Karena yang ada di otaknya ketika mau mencoba sesuatu yang baru jadi runtuh ketika dibilang tidak. Mksalnya mau pergi kesuatu gerombolan teman-temannya di playground, lalu Zee Zee bekata,"Khaleev jangan jauh-jauh ya."
Ketika itu anaknya langsung mundur, dan ketika ditanya, Khaleev mengapa? "Nanti mommy marah kalau aku pergi jauh-jauh."
Karena itu, Zee Zee merasa memang ketika kata tidak itu diomongin ke anak langsung, dia jadi pemalu. Membuat anak jadi tidak percaya diri. "Sedangkan awal mula perkembangan anak dari percaya dirinya," ujarnya.
Ketika Zee Zee sudah mulai merubah pola asuhnya, ternyata anandanya menunjukkan banyak perubahan. "Sekarang luar biasa tidak bisa diam. Alhamdulillah, sudah mulai bisa bersosialisasi karena saya sering ajak dia ketempat kerja," ujarnya.
Ia mengatakan kebetulan tempat kerjanya sama dengan suaminya. Sehingga jika dia live sebentar, putranya bisa pergi sama ayahnya atau ke ruangan sang ayah. Bahkan tak jarang putranya pergi dengan teman-teman sang ayah yang ada di situ.
Zee Zee mengatakan, kini putranya tidak takut bergaul bahkan dengan orang dewasa. Dengan membawanya ke tempat kerja, anak jadi bisa bersosialisasi. "Tahu gimana caranya untuk sopan santun kepada orang dewasa, untuk salam, assalamulaikum, say hello, cium tangan pada orang dewasa. Atau ketika diberi sesuatu bisa bilang terima kasih. Memang keterampilan sosialnya diasah dari saya ajak dia ke lokasi syuting," tambahnya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
