REPUBLIKA.CO.ID, TANGERANG -- Lea Simanjuntak melantunkan lagu The Prayer sebagai penghormatan terakhir untuk mendiang Mike Mohede, Senin (1/8) malam. Penyanyi bersuara sopran itu sedih karena ia tadinya akan berduet lagu itu dengan Mike di Polandia bulan depan.
"Harusnya lagu ini kami bawakan pada 6 September di Polandia, konser dengan David Foster. Kami sekarang lagi kebingungan mencari siapa yang menggantikan Mike," ujar Lea saat bertandang ke rumah duka di kawasan Kuricang Raya, Bintaro, Tangerang Selatan.
Lea menceritakan, ia dan beberapa rekan masih makan siang bersama Mike sehari sebelum mendiang berpulang. Karena itu, ia terguncang dan tak percaya mengetahui kabar bahwa sahabatnya tiada pada Ahad (31/7).
Menurut Lea, pada perjumpaan terakhir Mike tampak bugar dan seramah biasanya. Tidak ada gerik mendiang yang membuat Lea berpikir hal aneh meski Mike mengaku agak kelelahan dengan sejumlah pekerjaan mendadak.
Namun, Lea agak terusik dengan salah satu lagu yang diajukan Mike untuk dibawakan di konser Polandia. Lagu itu adalah 'Home' alias pulang yang diaransemen David Foster dan dipopulerkan oleh Michael Buble.
Bagaimanapun, Lea merasa konser besar itu bakal membuat ibunda Mike sangat bangga. Namun, Mike sudah berpulang dan Lea meyakini Tuhan mempunyai rencana lain. "Yang jelas saya akan selalu ingat lagu 'The Prayer' yang dinyanyikan Mike sepenuh hati dan jiwa," tuturnya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
