REPUBLIKA.CO.ID, SINGAPURA -- Wisatawan yang bepergian lewat Bandara Changi, Singapura, kini mendapat suguhan pemandangan yang menarik. Pasalnya, Bandara Changi menghias diri dengan sejumlah arsitektur dekoratif yang kental ciri khas negeri singa itu.
Inisiatif tersebut digagas oleh Changi Airport Group (CAG) bersama Singapore Tourism Board (STB). Sebanyak 10 instalasi interaktif tersebar di bandara, termasuk di terminal transit, lorong keberangkatan, dan tempat pengambilan bagasi.
"Kami ingin membuat sesuatu yang unik, hidup, dan menyenangkan bagi pengunjung bandara Changi," kata Wakil Presiden CAG, Bernard Siew.
Ia memerinci instalasi yang ditampilkan, seperti becak tua tradisional, suasana jalanan kota, dan spot foto pemandangan terkenal. Ada juga layar interaktif Motion Silhouette Wall, yang menampilkan tayangan sesuai tema festival dan hari besar.
Siew menjelaskan, salah satu instalasi LED Dots Portrait Wall menerapkan teknologi motion-sense yang canggih. Teknologi itu memungkinkan wisatawan membuat cinderamata futuristik berupa potret monokromatik diri sendiri.
Spot foto yang Instagramable juga pas dipakai narsis, seperti dekorasi bertema tempat wisata Singapore Flyer, ArtScience Museum, dan The Esplanade. Pengunjung bisa berfoto pura-pura menerbangkan layang-layang atau duduk di sepeda dengan latar belakang Marina Barrage dan Singapore Zoo.
"Kami berharap instalasi ini menginspirasi dan menghibur, serta membantu untuk memulai dan mengakhiri kunjungan ke Singapura dengan cara yang lebih mudah diingat," ungkap Jacqueline Ng, Direktur Kemitraan Pemasaran dan Perencanaan STB, dilansir Malay Mail Online.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
