REPUBLIKA.CO.ID, Saat ini banyak berita mengenai kasus pelecehan seksual pada anak, anak menjadi korban maupun pelaku. Selain itu banyak juga kasus anak yang merokok, mengonsumsi minuman keras, obat-obatan terlarang dan lainnya.
Apakah ini salah orang tua? Lalu pola asuh seperti apa yang sebaiknya diterapkan orang tua dalam mengasuh anak-anaknya?
Psikolog, Ajeng Raviando, Psi, mengatakan saat ini pola asuh yang banyak dibincangkan adalah pola asuh positif atau dikenal dengan istilah positive parenting. Yaitu pola asuh yang melihat dari sisi anak. Selain itu pola asuh positif ini mengungkapkan sisi-sisi positif pada anak.
“Sehingga komunikasi yang efektif akan sangat membantu orang tua dan anak mendapatkan apa yang diinginkan,” ujarnya kepada wartawan dalam acara konferensi pers Nutrilon Royal “One Step Ahead”, beberapa waktu lalu.
Pola asuh ini juga memberikan kesempatan untuk bicara mengenai apa yang diharapkan, apa yang diinginkan orang tua juga anak. Orang tua juga mempunyai kewajiban untuk mengingatkan.
“Perbedaan pola asuh positif dengan pola asuh zaman dulu adalah orang tua zaman dulu hanya mau didengarkan, tapi tidak mau mendengar. Sedangkan positif parenting, anak itu penting untuk didengar, anak itu penting untuk mengutarakan apa yang ada di pikirannya,” ujarnya.
(baca: Tips Ajak Anak Fokus Tanpa Hadiah Atau Hukuman)