Sabtu 23 Apr 2016 18:25 WIB

Tak Ditemukan Tanda Bunuh Diri pada Prince

Mengenang Prince.
Foto: AP Photo/Andres Kudacki
Mengenang Prince.

REPUBLIKA.CO.ID,  JAKARTA -- Kepolisian Amerika Serikat menyatakan tidak menemukan tanda bunuh diri atau luka berat pada kematian bintang pop Prince Roger Nelson. Masih belum dapat dipastikan penyebab Prince meninggal, karena, menurut polisi Setidaknya butuh berpekan-pekan sebelum hasil otopsi memperlihatkannya.

Musisi pencetak hit “The Most Beautiful Girl in the World” ini ditemukan meninggal di elevator di rumahnya di pinggiran Minnesota, Kamis (21/4), dalam usia 57.

Seperti dilaporkan Reuters, Sheriff Jim Olson yang sedang menyelidiki sebab kematian Prince mengemukakan bahwa sang penyanyi masih hidup saat diantar oleh kenalan yang mengantarnya ke rumah pada pukul 20.00, Rabu malam (20/4).

"Tak ada luka di tubuhnya," kata Olson dalam konferensi pers. "Kami tidak punya alasan untuk percaya bahwa ini adalah bunuh diri. Sisanya masih diselidiki."

Bintang musik pop itu ditemukan tidak sadarkan diri di elevator di komplek Paisley Park Studios. Ia tinggal di Chanhassen.

Olson enggan mengungkapkan apakah ada barang yang ditemukan polisi di rumahnya. Dia mengatakan, tidak ada orang lain yang ditemukan di tempat kejadian.

Pihak medis memeriksa mayat selama empat jam pada Jumat pagi, namun hasilnya belum keluar sekarang. Jenazah Prince dikembalikan ke keluarganya pada Jumat sore.

"Sebagai bagian dari pemeriksaan lengkap, informasi yang relevan terkait data medis dan sosial dari Nelson akan dikumpulkan. Hal lain yang bisa jadi relevan dengan investigasi akan dipertimbangkan," katanya dalam keterangan pers.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement