Senin 18 Apr 2016 07:29 WIB

Pesona Geopark Ciletuh Sukabumi

Geopark Ciletuh
Foto: IST
Salah satu pemandangan di Geopark Ciletuh, Sukabumi, Jawa Barat.

Di tengah-tengah hamparan sawah, kita benar-benar bisa melihat suasana zaman dahulu. Tebing-tebing alam yang melingkari dengan kelap kelip air terjun yang terkena sinar matahari akan terlihat.

Setelah puas menyaksikan atraksi alam itu, sajian berikutnya adalah Curug Awang -- Curug (Bahasa Sunda), yang artinya air terjun. Curug ini bisa dikatakan 'Niagara mini'. Curug Awang memiliki gketinggian sekitar 40 meter membentang selebar sungai yang berukuran sekitar 60 meter. Dari kejauhan curug ini memang terlihat indah, berbeda halnya dengan air terjun yang ada di Tanah Air.

Air yang bening jatuh ke bawah dan ditampung menyerupai danau kecil yang aliran sungai itu membentuk kembali sejumlah air terjun. Untuk mencapai dasar curug itu, memerlukan kehati-hatian mengingat medan yang curam serta minimnya prasarana pengaman seperti tali untuk pegangan tangan.

Curug Sodong lebih akrab bagi warga setempat dikenal dengan nama Curug Kembar. Dimana ada dua curug yang berdekatan hingga menyerupai pasangan. Dan tepat di atasnya terdapat Curug Cikanteh. Tebing curug ini memang luar biasa memberikan keeksotikan alam yang berbeda.

Terkadang jika, tengah beruntung akan bisa menyaksikan pelangi tepat di atas curug tersebut. Pemandangan ini menyerupai landskap alam yang luar biasa.

Untuk bermalam, tim srikandi menikmati suasana tepian pantai dengan menikmati sajian makanan khas laut yang ikannya berasal dari nelayan setempat. Jika kurang puas dengan sajian ikan yang ada, bisa mendatangi tempat pelelangan ikan dan silakan memilih binatang laut sesuai selera kita.

Lokasi berikutnya yang akan dikunjungi, yakni, Puncak Dharma. Puncak ini menyerupai bukit dengan ketinggian 357 MdPL. Untuk mencapai puncak itu, Anda harus berjalan kaki di jalanan berbatu sekitar 45 menit. Lumayan untuk mengurangi kalori di dalam tubuh.

Dari bukit tersebut, terpampang kembali bentangan alam dari pantai sampai hamparan sawah milik penduduk serta rumah-rumah penduduk yang mirip noktah di tengah kehijauan areal persawahan. Bukit Panenjoan pun bisa terlihat dari Puncak Dharma.

Setelah puas berada di Puncak Dharma, langkah kaki pun menuju Curug Cimarinjung. Curug ini memiliki ketinggian sekitar 100 meter dengan tebing-tebing alam berwarna kecokelatan dan hitam.

Angin pun menerpa wajah hingga memberikan nuansa yang berbeda antara kengerian bercampur kekaguman. Untuk mencapai Curug Cimarinjung itu, langkah kaki harus menapaki jalan setapak yang di kanannya berupa irigasi. Paling tidak membutuhkan waktu kurang lebih sekitar 15 menit untuk tiba di lokasi ini. 

sumber : Antara

Seberapa tertarik Kamu untuk membeli mobil listrik?

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement