REPUBLIKA.CO.ID, Apakah Anda tak lama lagi akan merayakan ulang tahun pernikahan? Apakah Anda berencana untuk bepergian bulan madu kedua, ketiga, atau seterusnya? Hal pertama yang terpikirkan biasanya adalah anak, haruskah si buah hati ikut atau tidak?
Jika Anda memutuskan untuk membawa serta buah hati untuk merayakan bulan madu kedua, maka bersiaplah dengan kemungkinan adanya gangguan-gangguan kecil hingga besar dari si buah hati. Berikut tips singkatnya, dilansir dari Mother and Baby UK, Senin (21/12).
Pengaturan tidur
Pastikan balita Anda mendapatkan cukup istirahat. Bayi biasanya suka bangun lebih awal untuk buang air kecil. Jika Anda dan pasangan berbagi kamar yang sama dengan si buah hati, bersiaplah untuk berbagi ruang pribadi untuk tidur.
Ada juga hotel yang menyediakan kamar khusus pasangan dan anak dalam satu ruangan tapi terpisah. Anda bisa menggunakan ini sebagai solusinya.
Manfaatkan layanan hotel
Beberapa hotel ada yang menawarkan layanan klub bermain untuk anak atau balita. Anda bisa memasukkan si buah hati bersama dengan bayi-bayi lain di sana kemudian menghabiskan waktu makan malam atau makan siang berdua.
(baca juga: Ini Dampak Positif Sexting Bagi Suami Istri)
Perlengkapan bayi
Perlengkapan bayi adalah satu syarat wajib yang tak boleh diabaikan. Anda harus memastikan membawa lengkap kebutuhan-kebutuhan buah hati, mulai dari popok, botol susu, pakaian, hingga mainan kesayangannya.
Toko perlengkapan bayi
Menikmati bulan madu kedua di pedesaan adalah ide terbaik. Namun, Anda mungkin akan kehabisan sesuatu untuk bayi Anda. Oleh sebabnya, tak ada salahnya memastikan ada tempat terdekat untuk persediaan darurat, seperti membeli popok atau tisu bayi.
Lokasi jalan-jalan
Jika Anda memilih berbulan madu ke daerah pantai, pastikan pantainya juga aman untuk bermain bayi Anda. Balita biasanya tak bisa terpapar udara yang kelewat panas atau kelewat dingin yang membahayakan kesehatan mereka. Jangan sampai buah hati Anda terlalu lelah, sebab itu hanya akan merepotkan Anda keesokan harinya.