REPUBLIKA.CO.ID, David Beckham dan istrinya, Victoria, dikenal sebagai pasangan yang harmonis dan keluarga yang bahagia. Dalam wawancara dengan ABC News ia mengungkap suka duka membesarkan tiga putranya di bawah bayang-bayang ketenarannya.
"Saya sangat suka mereka bermain bola. Tapi saya ingin mereka bisa bahagia saat memainkannya," kata David, dikutip dari News.com.au, Senin (21/9).
"Ada satu waktu ketika salah satu putra saya bilang ke saya, 'Ayah, kamu tahu, saya tidak yakin mau main bola setiap waktu'."
Kata-kata itu melukai hati David sebab anaknya mengatakan, setiap ia melangkah masuk lapangan bola orang akan berkata ini dia putra David Beckham. Dan bila anaknya tidak bermain sebaik David, maka ia akan dipandang tidak cukup baik. Padahal David hanya ingin anaknya bermain karena hatinya memang gembira bermain bola.
David menceritakan pula betapa ia dan Victoria bekerja keras meindungi anak-anak mereka dari paparan publik. Termasuk mengontrol penggunaan sosial media anak-anak mereka.
"Ini susah karena anak kami yang berumur 16 tahun, Brooklyn, punya jutaan pengikut Instagram," kata pria berusia 40 tahun ini. Ia mengaku mengontrol semua yang diunggahnya, semua yang dilakukannya, sama seperti tiga anak lainnya.
Meski David mengaku turut terlibat dalam pengasuhan anak-anaknya, ia mengaku Victoria adalah pihak yang paling menegakkan disiplin di rumah. "Kami telah bersama 18 tahun, menikah selama 16 tahun, jadi kami percaya penilaian satu sama lain," ujarnya. David melanjutkan, pembagian tugas ini dipandangnya paling cocok bagi keluarga mereka.