Rabu 05 Aug 2015 06:40 WIB

Aplikasi yang Bantu Orang Tua Kembangkan Otak Anak

Rep: MGROL 41/ Red: Indira Rezkisari
Beragam nutrisi dibutuhkan untuk memberi gizi bagi otak anak.
Foto: flickr
Beragam nutrisi dibutuhkan untuk memberi gizi bagi otak anak.

REPUBLIKA.CO.ID, Anak-anak belajar tidak dimulai dari semenjak mereka duduk di bangku sekolah. Pelajaran untuk anak dimulai sejak ia lahir. 

Dari mulai anak dilahirkan hingga mereka beranjak ke umur 5 tahun merupakan masa perkembangan otak anak. Banyak anak di usia tersebut yang tidak bisa belajar dikarenakan terkendala biaya atau orang tua mereka yang sibuk hingga tak bisa mengajarinya. Seharusnya mereka mendapatkan tuntunan belajar dari orang tua mereka. Mulai dari belajar membaca, menulis, berbicara, dan sebagainya.

Seperti yang dilansir oleh situs Forbes, Rabu (5/8), orang tua diajak untuk memahami dan membantu anak belajar lewat sebuah inisiatif bernama Vroom. Vroom, tersedia secara online atau di sebuah aplikasi, menawarkan alat bantu gratis untuk mendukung orang tua dalam pembelajaran anak mereka pada masa awal pertumbuhan. 

Diluncurkan oleh Bezos Family Foundation, Vroom berakar pada keyakinan dan ilmu pengetahuan bahwa setiap anak dilahirkan dengan potensi besar. Serta juga setiap orang tua memiliki kemampuan untuk membantu mereka mencapai potensi itu. "Ilmu menunjukkan bahwa otak bayi tumbuh dan berkembang berdasarkan pengalaman setiap hari, " kata Dr Pat Kuhl, co-director dari University of Washington Institute for Learning and Brain Sciences dan juga penasehat Vroom.

Vroom meringankan hambatan orang tua dengan memberikan orang tua dan pengasuh alat-alat sederhana yang mengubah kegiatan sehari-hari mereka, seperti waktu makan dan mandi. Hal ini menantang bagi orang tua yang bekerja dan khususnya keluarga berpenghasilan rendah. 

Penelitian ini mengungkapkan bahwa anak-anak dari keluarga profesional (menengah ke atas) mendengar rata-rata 2.150 kata per jam, sementara anak-anak kelas dari keluarga pekerja mendengar 1.250 dan keluarga kurang sejahtera mendengar 620. Hal ini berdasarkan sebuah studi oleh University of Kansas psikologi anak Betty Hart dan Todd Risely.

Ini adalah jenis penelitian yang sederhana, metode bebas Vroom mengartikan bahwa kekuatan otak anak lebih dapat dibangun seusai banyaknya waktu orang tua bersama anaknya.

Berdasarkan pemimpin penelitian ilmu otak Yayasan Bezos mendanai lembaga di seluruh negeri, Vroom memiliki database 700 tips yang mudah. Hasilnya adalah sejumlah hal interaktif dapat dilakukan orang tua saat bersama anak-anak mereka yang tidak memerlukan waktu tambahan atau uang. Tips dipasangkan dengan "latar belakang cerdas" yang menjelaskan ilmu dibalik bagaimana kegiatan mempromosikan perkembangan otak pada domain utama seperti bahasa, melek huruf, kognisi, dan fungsi eksekutif.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement