REPUBLIKA.CO.ID, NEW DELHI -- Salim Khan, ayah dari Salman Khan menyatakan kalau anaknya mendapatkan serangan sebagai seorang selebriti dan bukan karena ia Muslim. Salim Khan mengklarifikasi tweet anaknya Salman Khan, tentang Yakub Memon, yang membuatnya masuk dalam berita.
Dan sekarang, ia telah memberikan wawancara kepada NDTV, yang mana, ia mengatakan kalau Salman menjadi target bukan karena ia adalah seorang Muslim, tetapi karena status keartisannya. Salman Khan diserang setelah dia mengatakan kalau pemerintah seharusnya tidak menggantung Yakub.
"Saya telah menulis tweet kalau Tiger Memon harus digantung atas kejahatannya dan aku berdiri dengan itu. Apa yang saya juga katakan bahwa Yakub Memon seharusnya tidak dihukum gantung," kata Salman dalam salah satu tweetnya.
Lebih lanjut, Salim juga menerangkan tentang Perdana Menteri Narendra Modi, dalam wawancara yang sama.
"Saya dapat mengatakan Narendra Modi tidak komunal selama saya mengenalnya. Setelah bertemu seseorang beberapa kali, salah satu yang saya dapat adalah ide pemikiran dan ideologinya. Saya berumur 79, jika saya tidak bisa memahami hal ini, maka saya adalah orang bodoh," kata dia seperti dilansir Hindustan Times.