Jumat 31 Jul 2015 17:17 WIB

Menambahkan Sayuran Lebih Banyak, Buat Makanan Tetap Sehat

Rep: MGROL44/ Red: Winda Destiana Putri
Tambahkan sebisa mungkin sayuran dalam setiap makanan untuk mendapatkan asupan makanan sehat setiap saat.
Foto: flickr
Tambahkan sebisa mungkin sayuran dalam setiap makanan untuk mendapatkan asupan makanan sehat setiap saat.

REPUBLIKA.CO.ID, Memiliki waktu yang sangat sibuk membuat diri Anda mengabaikan tentang makanan sehat yang diperlukan tubuh sehingga kita mengonsumsi makanan cepat saji atau junk food.

Dengan tips dan trik sederhana, Anda akan membuat makanan sehat dalam waktu singkat! Dilansir dalam laman Womanitely Jumat (31/7) berikut cara membuat makanan lebih sehat.

Tambahkan lebih banyak sayuran dalam masakan

Sayuran kaya akan vitamin dan mineral, mereka baik untuk kesehatan Anda secara keseluruhan. Coba tambahkan lebih banyak sayuran ke menu makan harian Anda, bahkan bagi mereka yang tidak suka sayuran sama sekali. Tambahkan beberapa brokoli untuk nasi casserole atau tambahkan paprika dan jamur ke dalam lasagna. Sebuah tambahan sayuran dalam makanan akan membuat Anda hidup lebih sehat.

Gunakan kaldu yang rendah garam

Banyak toko menjual kaldu mengandung banyak garam dan bahan-bahan mengerikan lainnya termasuk MSG. Gunakan kaldu rendah sodium untuk membuat makanan Anda lebih sehat.

Gunakan biji-bijian alami bukan olahan

Ketika Anda membuat roti, pasta, atau nasi, pertimbangkan untuk menggunakan biji-bijian alami bukan biji-bijian olahan untuk membuat makanan Anda lebih sehat. Misalnya, menggunakan beras merah bukan beras putih atau makan roti gandum bukan roti tawar biasa. Studi menunjukkan bahwa mengonsumsi biji-bijian alami mengurangi risiko dari pelbagai penyakit kronis.

Gunakan keju rendah lemak

Jika Anda sering menggunakan keju dalam resep, cobalah menggunakan keju rendah lemak untuk mengurangi asupan lemak jenuh. Ketika memesan pizza atau membuat pizza sendiri di rumah, lebih baik untuk menambahkan sayuran ketimbang keju. Meskipun keju tinggi kalsium, studi menunjukkan konsumsi susu yang berlebihan dapat meningkatkan risiko osteoporosis.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement