REPUBLIKA.CO.ID, Perempuan hamil memiliki perasaan yang sensitif. Ia akan senang jika mendapatkan komentar positif. Tapi sebaliknya, ia akan mudah tersinggung apabila mendapatkan komentar yang negatif. Mungkin Anda tidak sadar telah memberikan komentar negatif. Anda juga tidak sengaja berkata kasar, tidak sensitif, atau berkomentar tidak tepat, tapi bagi wanita hamil yang memiliki masalah hormonal, pernyataan yang sedikit salah saja akan membuatnya sedih dan marah.
Apa saja hal yang tidak boleh Anda katakan pada wanita hamil?
Saya juga merasa hamil
Dikutip dari Popsugar, Rabu (24/6), maksud hati Anda ingin berempati pada wanita hamil dengan mengatakan, “Saya juga merasa seperti sedang hamil.” Tapi faktanya, perempuan hamil tidak suka mendengar perkataan itu jika ternyata Anda tidak benar-benar hamil. Ini akan terdengar konyol bagi wanita hamil. Kecuali Anda benar-benar membawa bayi dalam rahim juga.
Anda terlihat lebih besar
Wajar bila wanita hamil akan mengalami kenaikan berat badan drastis. Wanita hamil memang makan lebih banyak dibanding saat sedang tidak hamil. Karena ia harus memberi makan dirinya dan anak dalam kandungannya. Maka tak heran jika ia mengalami lonjakan berat badan. Hal ini terkadang membuat wanita hamil merasa agak risih dengan tubuh gemuknya. Inilah mengapa Anda jangan pernah mengatakan pada wanita hamil kalau ternyata,”Kamu terlihat lebih besar.” Wanita hamil tidak ingin mendengar komentar itu. Walaupun kenyataannya badannya memang agak sedikit lebih besar.
Anda seharusnya tidak usah...
Khawatir dengan kesehatan ibu hamil dan janin yang ada dalam kandungannya, terkadang Anda ingin mengingatkan wanita hamil untuk membatasi gerakannya. Misalnya, "Anda seharusnya jangan melakukan olahraga, jangan mengambil kotak besar itu dan jangan berdiri." Mungkin ini bentuk perhatian Anda kepada wanita hamil. Tapi kenyataannya, ibu hamil tidak menyukai hal itu. Ibu hamil bukanah orang sakit, mereka hanya sedang mengandung anak. Inilah yang membuat wanita hamil perlu perhatian khusus.
Ikuti Whatsapp Channel Republika