REPUBLIKA.CO.ID, Banyak calon orang tua yang mengkhawatirkan kehilangan jam tidur malam setelah kelahiran bayi. Faktanya, masalah sulit tidur sudah dialami banyak wanita jauh sebelum perut semakin membesar bahkan sejak dinyatakan hamil. Inilah tips mengatasi kesulitan tidur di trimester pertama, dikutip dari www.parentsindonesia.com.
Pencuri tidur: Payudara bengkak
Perubahan tubuh yang pertama kali dirasakan calon ibu? Nyeri payudara. Itu berkat kadar hormon estrogen dan hCG yang meroket semasa hamil. Sambil hormon tersebut menyiapkan payudara Anda untuk memproduksi ASI, mereka juga membuat payudara lebih sensitif. “Semakin payudara membesar, wanita yang terbiasa tidur tengkurap merasa posisi itu semakin tidak nyaman karena tekanan di payudara membuat semakin sakit,” kata Barbara Dehn, RN, penulis Your Personal Guide to Pregnancy.
Solusi tidur: Mandi air hangat sebelum tidur bisa meringankan rasa sakit Anda. Jika Anda sulit tidur dalam posisi tengkurap dan tidak nyaman dengan posisi telentang, cobalah tidur miring sambil mengapit guling.
Pencuri tidur: Sering buang air kecil
Anda mengeluh karena harus bangun setiap 3 jam dan tidak tahan untuk pergi ke toilet? “Uterus Anda membesar dan menekan kantong kemih,” jelas Dehn. Plus, Anda berada dalam fluktuasi hormon dimana tubuh melepas progesteron dalam jumlah besar yang melemaskan otot-otot halus seperti kantong kemih.
Solusi tidur: Hentikan asupan cairan minimal 2 jam sebelum tidur. Bagaimanapun, karena hormon dan tekanan di dalam tubuh yang menjadi penyebabnya, tidak banyak yang bisa Anda lakukan. Kabar baik: Desakan untuk buang air kecil akan berkurang ketika Anda memasuki trimester ke-2.
Pencuri tidur: Sakit kepala
Sekali lagi, silakan menyalahkan hormon yang naik tajam pada trimester pertama dan kedua. Kondisi itu membuat pembuluh darah melebar yang memicu sakit kepala hingga Anda sulit tidur.
Solusi tidur: Konsultasikan dengan dokter kandungan seputar jenis obat yang aman untuk meredakan sakit kepala Anda. Atau Anda bisa mencoba mengompres dahi dengan handuk sejuk. Hal itu membantu otot lebih rileks dan sakit kepala berkurang. Dan beristirahatlah semaksimal mungkin. Jika Anda sulit tidur malam, usahakan untuk tidur sejenak di siang hari sehingga tubuh Anda mendapat istirahat cukup dari segala bentuk kelelahan yang menyebabkan sakit kepala.