Rabu 25 Feb 2015 14:25 WIB

Hindari Marah ke Anak dengan Cara Ini

Rep: MG ROL 32/ Red: Indira Rezkisari
Anak dimarahi orang tua (ilustrasi).
Foto: Foto : Mardiah
Anak dimarahi orang tua (ilustrasi).

REPUBLIKA.CO.ID, Orang tua memang kadang merasa kesal atau jengkel terhadap kenakalan anak. Menurut psikolog anak dan keluarga Vera Itabiliana, anak yang berulah memang bagian dari proses pembelajaran tumbuh kembangnya.

Tapi tidak sedikit orang tua yang melakukan tindakan yang merugikan anaknya, ketika sang buah hati bersikap nakal. Vera mengatakan, sangat penting bagi orang tua untuk bisa mengendalikan emosinya.

Ia pun membagi kiat agar orang tua selalu mampu mengontrol dirinya saat berhadapan dengan anak. Pertama, coba mengambil jeda saat di rumah.

Setelah lelah bekerja seharian, orang tua biasanya menginginkan ketenangan setibanya di rumah. Namun, anak mengganggu sehingga memicu emosi. Vera menyarankan, orang tua mengambil jeda dengan menjauh sedikit dari anak. Manfaatkan waktu tersebut untuk meredakan emosi.

Sebaiknya orang tua tidak menangani masalah anak saat sedang lelah. Hal ini dapat memicu emosi dan mengakibatkan orang tua melakukan tindakan yang merugikan.

"Tenangkan pikiran sejenak dengan keluar rumah untuk menghirup udara segar, atau meminta kepada pihak keluarga lain untuk menyelesaikan masalah sang buah hati," saran Vera. Dengan cara itu harapannya anak terhindar dari omelan, makian, bahkan pukulan dari orang tuanya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement