Jumat 20 Feb 2015 09:33 WIB

Cara Ilmiah Hindari Jetlag

Rep: MG ROL 33/ Red: Indira Rezkisari
Ada sejumlah hal yang bisa dilakukan untuk menghindari jetlag akibat terbang.
Foto: Republika/Prayogi
Ada sejumlah hal yang bisa dilakukan untuk menghindari jetlag akibat terbang.

REPUBLIKA.CO.ID, Terbang merupakan bagian dari kehidupan modern yang tak bisa dihindari. Menggunakan pesawat membuat tiba di tempat tujuan akan lebih singkat dan cepat.

Bepergian dengan pesawat tapi menyisakan kendala jetlag, terutama bagi mereka yang melintasi benua lain atau jam yang jauh berbeda dari tempat tinggalnya.

Jetlag seperti sebuah kutukan bagi wisatawan. Ia akan membawa kita tertidur lelap lebih awal dari yang kita inginkan setibanya di hotel. Tetapi ketika kembali ke rumah, jetlag membuat kita merasakan mabuk perjalanan, dan ini membuat perjalanan pulang

Untuk terhindar dari jetlag ada beberapa alami yang bisa dilakukan, seperti dikutip dari Matador Network, Jumat (20/2).

Sebelum melakukan perjalanan

Trik ini merupakan sebuah studi untuk menghindari jetlag. Hal pertama yang harus Anda lakukan adalah bangun satu jam lebih awal jika Anda ingin pergi ke arah timur. Kemudian bangun lebih lambat satu jam jika Anda pergi arah barat. Lakukan tiga hari sebelum Anda berpergian.

Cara ini dilakukan agar tubuh Anda dapat menyesuaikan dengan kondisi di tempat tujuan. Tubuh Anda akan memberi tahu Anda kapan harus tidur dan kapan harus bangun. Beri kesempatan kepada tubuh Anda untuk menikmati hangatnya sinar matahari pagi.

Ketika di pesawat

Saat duduk di bangku pesawat sesuaikanlah waktu jam Anda dengan waktu di tempat tujuan. Langkah ini memang membuat tubuh agak tergoncang saat mendarat dan harus beradaptasi dengan waktu yang baru.

Selanjutnya, atur pantulan sinar matahari ketika di pesawat. Atur agar sinar matahari tidak mengganggu Anda ketika tidur di dalam pesawat. Jadi Anda dapat memilih posisi tempat duduk yang nyaman tanpa gangguan sianr matahari. Kebanyakan maskapai saat ini memungkinkan Anda untuk memilih tempat duduk sebelum berpergian.

Jangan tidur pada siang hari di pesawat, hanya untuk melakukan penyesuaian tidur di tempat tujuan Anda. Lebih baik Anda melakukan hal-hal lain, seperti menonton film, bermain game, membaca buku, atau berjalan di Kabin pesawat. Hindari konsumsi alkohol, obat tidur, atau kafein selama perjalanan.

Sesampainya di tempat tujuan

Ilmuwan Richard Wiseman menyarankan memantau pembukaan sinar matahari setelah Anda tiba di tempat tujuan untuk mengatur tidur Anda. Menurutnya cobalah Anda hindari sinar matahari ketika Anda tidur.

Jika Anda tidak dapat menghindari sinar matahari, coba gunakan kacamata sebagai gantinya. Jika Anda harus tidur siang, lakukanlah sekitar tengah hari daripada di pagi atau sore hari agar tidak terlalu membuang-buang waktu.

Namun, jika Anda tetap kesulitan menjaga pola tidur Anda yang teratur, Anda dapat berkonsultasi kepada dokter untuk mengkonsumsi suplemen melatonin agar membantu tidur Anda selama perjalanan.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement