Ahad 01 Feb 2015 08:13 WIB

Takut Obesitas Menyerang Anak? Coba Pola Makan Mediterania

Obesitas anak
Obesitas anak

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Apakah anak Anda sudah mengikuti pola makan yang sehat? Jika belum, Anda bisa mencoba pola makan Mediterania.

Menurut penelitian, anak-anak yang makan dengan pola makan Mediterania ini cenderung tidak akan mengalami kelebihan berat badan atau obesitas. Pola makan Mediterania mengedepankan konsumsi ikan, kacang-kacangan, biji-bijian, sayuran dan buah-buahan.

Menurut penelitian anak-anak yang mengikuti pola makan ini 15 persen tidak mengalami kelebihan berat badan atau obesitas. Penelitian ini berlaku bagi semua anak-anak tanpa memandang usia, jenis kelamin, kekayaan, atau ras.

Dikutip dalam laman www.parentsindonesia.com pada penelitian ini para peneliti menganalisa kebiasaan makan dan berat badan lebih dari 9.000 anak di delapan negara yaitu Belgia, Siprus, Estonia, Jerman, Hungaria, Italia, Spanyol, dan Swedia. Berat badan dan lemak tubuh anak-anak itu terus dipantau dari awal penelitian sampai dua tahun kemudian.

"Anak-anak dari Swedia memiliki skor tertinggi sementara anak dari Italia berada di urutan kedua dalam hal mengikuti pola makan Mediterania. Sementara anak-anak dari Siprus yang paling maksimal mengikuti pola makan mediterania," kata Dr. Gianluca Tognon dari University of Gothenburg, Swedia.

Selain itu, promosi pola makan Mediterania tidak lagi hanya milik negara-negara Mediterania. "Mengingat efek pola makan ini mampu mencegah obesitas, jadi pola makan Mediterania harus menyebar ke seluruh Eropa sebagai strategi pencegahan obesitas. Bahkan, promosi pola makan Mediterania ini juga harus sangat intens di negara-negara yang mana tingkat obestias masih tinggi," lanjutnya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement