Kamis 12 Jan 2023 20:04 WIB

Amora Lemos Berhasil Turunkan Berat Badannya, Apa Bahaya Obesitas Bagi Anak?

Anak Krisdayanti-Raul Lemos, Amora Lemos, turun bobot 10 kg dalam tiga bulan.

Rep: Santi Sopia/ Red: Reiny Dwinanda
Krisdayanti (kanan) dan putrinya Amora Lemos. Berdasarkan kemauannya sendiri, Amora menurunkan berusaha berat badannya dengan menjalani diet sehat.
Foto: Dok Krisdayanti/Instagram
Krisdayanti (kanan) dan putrinya Amora Lemos. Berdasarkan kemauannya sendiri, Amora menurunkan berusaha berat badannya dengan menjalani diet sehat.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — Penyanyi sekaligus politisi Krisdayanti sukses mendampingi anak perempuannya Amora Lemos dalam menjalani program diet sehat. Putrinya yang berusia 11 tahun itu berhasil turun 10 kilogram dalam waktu tiga bulan dengan menjauhi gula, makanan bertepung, dan makanan yang digoreng.

Krisdayanti juga sempat mengunggah momen kebersamaan dengan keluarga melalui Instagram. Netizen pun ramai memuji penampilan baru Amora.

Baca Juga

"Siapa yang paling manglingi ya di foto ini hmm, tulis Krisdayanti dalam unggahannya, dikutip Republika.co.id, Rabu (11/1/2023).

Amora dikabarkan menjalani program diet untuk mengelola berat badan, bahkan dengan bantuan suster khusus. Dari sisi kesehatan, obesitas merupakan salah satu kondisi yang berbahaya untuk anak.

Menurut dokter spesialis gizi dan nutrisi Inge Permadhi, obesitas pada anak sama bahayanya dengan orang dewasa. Obesitas pada anak juga memicu berbagai penyakit degeneratif, seperti diabetes, hipertensi, dan kolesterol.

"Jadi kalau badan dipaksa berlebihan makannya, timbul penyakit degeneratif pada anak," kata dr Inge saat dihubungi, Rabu (11/1/2023).

Dampak obesitas pada masa kanak-kanak juga memengaruhi tingkat kebugaran yang lebih rendah hingga diskriminasi sosial, seperti perundungan akibat stigma "anak gendut". Dokter Inge mengatakan seorang anak masih berada dalam proses pertumbuhan, berbeda dengan dewasa. Anak cenderung bisa lebih mudah dalam menurunkan atau membuat tubuhnya kembali sehat.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement