REPUBLIKA.CO.ID, KAIRO -- Beberapa destinasi wisata di Mesir sebetulnya tetap cukup banyak diminati sejumlah Wisata Mancanegara (Wisman). Salah satunya situs reruntuhan Firaun di Mesir.
Setidaknya sekitar 1.400 Wisman yang telah mengunjungi situs Abu Simbel dan Nefertari di Aswan Mesir itu pada tahun baru, seperti dilansir Al-Arabiya, Sabtu (10/1).
Kepala situs Abu Simbel Hossam Aboud mengatakan, rata-rata Wisman yang datang yaitu dari Jerman, Spanyol, Inggris, Perancis dan Cina.
"Pertemuan pada Kamis akhir tahun juga adalah yang terbesar di Aswan sejak pemberontakan pada Januari 2011," kata Aboud.
Aswan adalah situs reruntuhan firaun yang cukup megah dan dianggap destinasi paling terkenal di Mesir. Kunjungan wisman biasanya paling membludak pada awal musim atau cuaca dingin.
Seperti di kota-kota Mesir lainnya, namun tingkat pariwisata Mesir sedikitnya memang telah cukup merosot. Terhitung sejak kekisruhan politik Mesir yaitu revolusi penggulingan Presiden Hosni Mubarak pada 2011.
Oleh karena itu sejak tahun kelam tersebut, industri Pariwisata cukup terpukul namun tampaknya akan mulai menggeliat lagi.