Kamis 11 Dec 2014 17:11 WIB

Ini Alternatif Protein Terjangkau Selain Daging

Pabrik susu
Foto: Ilustrasi
Pabrik susu

REPUBLIKA.CO.ID, Untuk mencukupi kebutuhan gizi, setiap orang perlu mendapatkan asupan makanan yang memenuhi aturan gizi seimbang. Selain menyantap karbohidrat, unsur serat, protein, bahkan lemak perlu diperhatikan dalam setiap porsi makan.

Kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) namun membuat kebutuhan protein jadi sedikit terabaikan. Harga daging sapi dan ayam yang ikut naik membuat protein dari dua bahan itu jadi turut dikesampingkan demi memenuhi kebutuhan lain dalam keluarga.

Pakar nutrisi Emilia Achmadi kepada ROL mengatakan, tidak ada uang yang cukup untuk membeli daging bisa disiasati dengan memilih asupan protein lain. ''Memang disarankan 50 persen kebutuhan protein tetap dari hewani, tapi tidak harus dari daging,'' katanya.

Susu bisa jadi pilihan untuk memenuhi kebutuhan protein, terutama bagi anak-anak. Telur juga jadi pilihan protein hewani yang sangat baik. Satu butir telur, dikatakan Emilia, mengandung 50 persen kebutuhan harian protein.

Selain itu protein hewani masih bisa didapat dari makanan laut. Salah satunya adalah teri tawar basah. ''Teri tawar basah, bukan yang asin atau kering ya, memiliki kalsium dan protein yang dibutuhkan,'' ujar Emilia.

Untuk mengolah teri tawar basah, ia menyarankan tidak dengan menggorengnya di minyak banyak. Teri tawar basah cukup ditumis atau bahkan dipanggang.

Protein tumbuhan juga bisa menjadi alternatif untuk memenuhi asupan protein. Kacang-kacangan adalah sumber protein tumbuhan yang baik, misalnya kacang merah, kacang hijau, kedelai, bahkan kacang hijau.

Emilia namun mengingatkan, protein tumbuhan umumnya bersifat tidak lengkap. Berbeda dengan protein hewani yang cenderung sifatnya utuh.

Artinya, untuk memenuhi asupan protein maka protein dari tumbuhan harus dikombinasikan. ''Misalnya buat sup dari kacang merah, tambahkan bahan lain seperti jagung untuk melengkapi kebutuhan proteinnya,'' ujar Emilia.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement