Selasa 23 Sep 2014 16:11 WIB

Kesalahan yang Kerap Dilakukan Saat Mencuci (2-Habis)

Ada tahapan tertentu yang bisa dilakukan saat mencuci agar pakaian bersih maksimal.
Foto: Darmawan/Republika
Ada tahapan tertentu yang bisa dilakukan saat mencuci agar pakaian bersih maksimal.

REPUBLIKA.CO.ID, Mencuci bukan pekerjaan yang sulit. Apakah betul? Bagi mereka yang terbiasa, mencuci terlebih dengan mesin cuci bisa jadi membingungkan.

Laman Realsimple, membagi tips mencuci dengan benar. Ternyata, ada tahapan tertentu yang paling baik dilakukan agar cucian bersih maksimal. Berikut beberapa kesalahan yang sering dilakukan saat mencuci pakaian.

* Mencuci pakaian dengan label dry-clean

Tindakan tersebut tak sepenuhnya salah. Kebanyakan pakaian dengan label dry-clean bisa dicuci dengan tangan dan dikeringkan menggunakan jemuran. Contoh pakaian berlabel dry-clean yang bisa dicuci tangan adalah dari bahan serat alami, linen, dan sejumalh sutra. Tapi sebelumnya cek apakah pakaian tersebut mudah luntur.

Caranya, basahkan kapas dengan deterjen lembut dan tutulkan ke bagian tersembunyi untuk melihat apakah bahan mudah luntur. Jika tidak, masukkan pakaian di air yang bersabun sekali dua kali. Lalu keringkan dan segera gulingkan ke handuk untuk menarik air keluar.

Pakaian tertentu namun tak bisa dicuci tangan, harus tetap secara dry-clean. Misalnya, kulit, sude, dan sutra dupioni.

* Menutup risleting celana hingga atas

Kaitan metal dalam risleting bisa tersangkut di pakaian yang bahannya halus atau pakaian rajut saat sama-sama dicuci di mesin. Pastikan celana dengan risleting tertutup hingga atas.

* Mencuci pakaian dengan kancing tertutup

Hal tersebut mungkin dipandang sebagai ide yang baik. Tapi, kancing dan lubang kancing bisa mengakibatkan pakaian mengembang di cucian dan robek. Ambil ekstra waktu untuk membuka kancingan pada pakaian sebelum melemparnya ke mesin cuci.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement