REPUBLIKA.CO.ID, Sejak kapan anak bisa diajak memahami konsep pemberian reward? Psikolog anak Nadya Pramudita mengatakan anak mulai paham di usia tiga tahun.
Memberikan reward untuk kinerja akademis anak bukan hanya sebagai reinforcement (apresiasi, pujian, penghargaan, atau penguat agar perilaku berulang), melainkan juga salah satu cara menunjukkan orang tua memiliki harapan terhadap anak. Dengan begitu, anak menyadari kesuksesan di sekolah merupakan sesuatu yang membanggakan. Lebih jauh, pemberian hadiah dapat memotivasi anak untuk mencapai prestasi yang lebih baik lagi.
Salah satu hal yang perlu diperhatikan dalam memberikan hadiah, yakni jangka waktu. Anak yang kecil perlu diberikan apresiasi segera.
Berikan pujian atau pelukan segera setelah ia berhasil mencapai hasil tertentu. Selain itu, anak yang lebih besar lebih dapat memahami dan mengarahkan dirinya sendiri untuk mencapai reward dalam jangka waktu yang lebih panjang.
Selain hadiah kenaikan kelas, hal penting yang harus orang tua lakukan ketika anak naik kelas, yaitu liburan. Ini tidak berarti keluarga harus pergi ke suatu tempat, yang penting meninggalkan rutinitas sekolah yang sudah dijalani selama setahun.
“Misalnya, dengan mengikuti kursus singkat balet, membuat proyek menyusun lego di rumah, dan lainnya,” kata Nadya memaparkan.