Jumat 12 Sep 2014 11:00 WIB

Perlukah Menjanjikan Hadiah Kenaikan Kelas?

Rep: Desy Susilawati/ Red: Indira Rezkisari
Sebelum menjanjikan hadiah kenaikan kelas, orang tua harus memperhatikan faktor kemampuan anak.
Foto: Wihdan Hidayat/Republika
Sebelum menjanjikan hadiah kenaikan kelas, orang tua harus memperhatikan faktor kemampuan anak.

REPUBLIKA.CO.ID, Apakah hadiah kenaikan kelas harus dijanjikan sebelumnya ataukah bisa diberikan mendadak saja setelah pengambilan rapor? Pertama, lihat dulu kemampuan anak.

Untuk anak yang berpotensi tetapi nilainya belum maksimal, boleh saja dijanjikan hadiah. Memberikan hadiah secara spontan juga dapat dilakukan dan menjadi kejutan bagi anak. “Yang penting orang tua konsisten dengan ucapan,” ujar psikolog anak Nadya Pramudita menyarankan.

Hadiah yang diberikan orang tua dengan syarat anak naik kelas atau nilai bagus akan membuat anak termotivasi untuk mendapatkan hadiah tersebut, bukan pada proses belajar itu sendiri. Orang tua jangan sampai kurang memikirkan konsekuensi dari janjinya memberikan hadiah.

Misalnya, ketika menjanjikan hadiah yang mahal namun saat anak naik kelas, ternyata keuangan keluarga sedang tidak memungkinkan untuk mewujudkan janji tersebut. Sebaliknya, jangan pula memberikan hadiah berlebihan karena keadaan keuangan keluarga sedang baik.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement