REPUBLIKA.CO.ID, WAISAI, RAJA AMPAT -- Tumpukan material sisa-sisa acara puncak Sail Raja Ampat 2014 masih banyak di Pantai Waisai Torang Cinta (WTC), Waisai, Kabupaten Raja Ampat, Senin pagi.
Pantauan Antara di Pantai WTC, papan kayu alas tenda dan podium, besi-besi kerangka tenda dan kursi-kursi masih menumpuk di kawasan tersebut.
Kondisi tersebut setidaknya lebih bersih dibandingkan Ahad (24/8) sore. Pada saat itu masih terlihat kardus berserakan dan ceceran nasi sisa makanan tamu dan pengunjung acara puncak Sail Raja Ampat 2014.
Pada Senin pagi, sampah terlihat sudah mulai dikumpulkan dan ditumpuk di beberapa titik. Kardus-kardus bekas nasi dikumpulkan dalam beberapa kantong plastik.
Leo, salah satu pengunjung asal Jawa Timur, berharap Pantai WTC bisa segera bersih kembali.
"Pantai WTC cukup indah. Sayang kalau kotor terlalu lama. Acara Presiden kan sudah berlalu dua hari. Sebaiknya segera dibersihkan," katanya.
Acara puncak Sail Raja Ampat 2014 diresmikan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono di Pantai WTC pada Sabtu (23/8).
Sail Raja Ampat merupakan acara tahunan Sail Indonesia keenam sekaligus terakhir yang diresmikan Presiden Yudhoyono sebelum mengakhiri masa jabatannya.
Pengunjung Pantai WTC bisa menikmati keindahan deburan ombak dan hembusan angin serta pepohonan kelapa yang ada di sepanjang pantai. Di beberapa titik juga terdapat beberapa pondok beratap ilalang yang bisa digunakan beristirahat.
Waisai merupakan ibu kota Kabupaten Raja Ampat. Dari Sorong, Waisai bisa ditempuh selama 1,5 jam hingga dua jam menggunakan kapal cepat.
Di luar Waisai masih banyak terdapat lokasi-lokasi wisata lainnya seperti Pantai Wayag yang memiliki gugusan pulau-pulau kecil yang indah dan Pulau Misool yang memiliki terumbu karang spesifik yang tidak ada di kawasan lain.