Selasa 11 Feb 2014 16:54 WIB

Ini Dia Tips Meracik Rendang Enak

Rep: Desy Susilawati/ Red: Indira Rezkisari
Tak perlu terlalu sering mengaduk rendang saat memasaknya, sesekali saja agar santannya tidak pecah.
Foto: Iggoy el Fitra/Antara
Tak perlu terlalu sering mengaduk rendang saat memasaknya, sesekali saja agar santannya tidak pecah.

REPUBLIKA.CO.ID, Setelah rendang masuk salah daftar CNN sebagai salah satu makanan yang paling digemari, masakan asal Minangkabau ini menjadi ikon kuliner Indonesia. Popularitas rendang tetapi tidak dibarengi dengan keahlian banyak rumah meracik rendang yang sedap.

Senihayati Ginting, pengusaha bumbu racik siap pakai Rumah Rudang, memberikan tips dan trik membuat rendang padang. Pertama yang harus diperhatikan adalah pemilihan daging yang akan dibuat rendang. Pilih daging bagian paha. Jangan daging khas bagian dalam, karena akan hancur jika dimasak untuk rendang.

Setelah memilih daging yang benar, pilih pula bumbu yang benar. Untuk kelapa yang digunakan, ia menyarankan memilih kelapa yang sedang, tidak tua dan tidak muda. Untuk mengetahuinya, tekan kelapa dan pilih yang sudah keras namun warnanya cokelat muda.

Jumlah kelapa yang digunakan tergantung dari jumlah cabai yang dipakai untuk bumbu. Untuk satu kilogram daging dengan rasa pedas sedang, gunakan cabai 100 gram dan dua kelapa. Sedangkan untuk rasa pedas, cabainya 250 gram dengan empat kelapa. “Membuat rendang harus berani cabai dan santan,” ujarnya.

Dalam proses memasak rendang Senihayati menyarankan memakai api sedang agar bumbu yang sudah dihaluskan tidak hangus. Jangan masak dengan api besar.

Ia menyarankan jika daging yang dimasak di atas dua kilogram, sebaiknya bumbu dimasak bersama santan. Tujuannya agar langsung mendapatkan panas dan minyak yang keluar dari santan. Namun, jika daging yang dimasak di bawah dua kilogram, bumbu cukup ditumis saja. “Santan dimasukkan belakangan,” ujarnya.

Kapan daging harus dimasukkan? Senihayati menjawab, ketika bumbu sudah harum, masukkan daging ke dalam wajan. Jangan lupa tambahkan air dan tutup wajan.

Jangan pula terlalu sering mengaduk saat memasak rendang. Sebab, santan akan mudah pecah. Aduk saja sesekali agar tidak gosong bagian bawahnya. Jangan juga mengaduk sesukanya. Lakukan dengan cara mengeruknya dari dalam.

Lalu masak daging sampai empuk. “Lama memasak rendang itu empat sampai enam jam. Jika ingin rendang basah, cukup dengan api kecil, jika rendang kering, gunakan api besar,” ungkapnya.

Lima menit sebelum diangkat, sebaiknya cicipi rendang. Jika ada yang kurang rasanya, silakan ditambahkan. Dan setelah cocok rasanya, angkat rendang. “Jika rendang yang ibu buat belum mencapai rasa. Tidak ada salahnya mengulang kembali.''

 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement