REPUBLIKA.CO.ID, Jika selama ini Anda biasa menyajikan olahan daging ayam untuk keluarga tercinta, sesekali cobalah memberi kejutan. Hidangkan olahan dari daging bebek. Ragu-ragu? Tak perlu. Sebab, jika dimasak dengan benar, daging bebek bisa menjelma menjadi santapan yang mengguggah selera. Executive chef Hotel Ibis Kemayoran, Bambang Iwan Suharto, membagi triknya untuk Anda.
Rahasia di balik keempukan daging bebek rupanya terletak pada dua hal yang tampak sepele. Pertama, pemilihan umur bebek. Kedua, pengolahan awal. Seperti burung dara, bebek muda memiliki daging yang lebih empuk ketimbang yang sudah tua. Gampangnya, pilih saja bebek yang ukurannya sedang. Trik ini berlaku untuk bebek lokal. ''Sebab, umumnya daging bebek impor sama empuknya dengan ayam,'' ujar Bambang.
Daging bebek muda tersebut kemudian direbus sebelum dimasak sesuai resep. Bambang menyarankan untuk merebus daging bebek itu dengan aneka rempah. ''Perebusan dengan rempah-rempah tidak cuma membuatnya empuk. Bau amisnya juga hilang.''
Dibutuhkan serai, jahe, bawang putih, dan daun jeruk untuk membuat lunak sekaligus melenyapkan bau amis bebek. Lamanya perebusan mencapai satu jam lebih. ''Setelah itu, bebas dikreasikan menjadi masakan apa saja.''
Bebek bisa diolah menjadi aneka jenis masakan. Dengan atau tanpa kuah sama lezatnya. Agar lebih cepat akrab di lidah, Bambang menyarankan agar resep yang populer dipilih saat mengolah bebek. ''Tapi, jangan coba-coba memasak satai bebek dari kondisi mentah. Dijamin, sulit memakannya.''