REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Usai menerima surat pembatalan resmi dari manajemen Aerosmith, promotor yang memboyong Steven Tyler cs ke Jakarta berusaha keras melakukan negosiasi. Mereka meyakinkan manajemen Aerosmith dengan menjanjikan pengamanan ekstra ketat.

Hal tersebut dikemukakan Yudha Perdana, Brand Manager Ismaya Live, satu dari tiga promotor yang memboyong Aerosmith ke Jakarta, lewat akun twitter miliknya, Sabtu (4/5).

Dalam kicauannya, Yudha menyampaikan permintaan maaf atas pembatalan yang terjadi.

"@yperdana: From deep down inside my heart, I regret&very sorry that Aerosmith has cancelled their show here. It's way beyond our reach what happened. (Dari dalam hati saya yang paling dalam, saya menyesal dan meminta maaf atas batalnya konser Aerosmith di sini (Jakarta). Apa yang terjadi jauh dari jangkauan kami)," kicau Yudha, Sabtu (4/5).

Usai kicauannya itu, Yudha juga menyatakan pihaknya langsung melakukan negosiasi. Mereka meyakinkan Aerosmith dengan menjanjikan personel keamanan terbaik.

"@yperdana: We have fulfilled their demands of the best top securities we have. Marines, police officers and bodyguards ready and standing by (Kami telah memenuhi permintaan mereka dengan memberikan pengamanan terbaik yang kita punya. Marinir, petugas kepolisian dan pengawal pribadi yang siaga)," kicau dia lagi.

Namun hal itu tidak mampu merubah keputusan Aerosmith. Mereka membatalkan konser yang sedianya digelar, Sabtu (11/5) mendatang.

"Kita udah coba bernegosiasi, untuk meyakinkan mereka, tapi mereka tetap batalin," kata Chairi Ibrahim, Manager dari Dyandra Entertainment kepada ROL lewat sambungan telepon.

Ikuti Whatsapp Channel Republika