Selasa 20 Mar 2012 12:56 WIB

Berkunjung ke Kafe Muslim Tertua

Rep: Roshma Widiyani/ Red: Hafidz Muftisany
Kafe Al-Fishawy
Foto: blogspot.com
Kafe Al-Fishawy

REPUBLIKA.CO.ID, KAIRO -- Kafe sejatinya bukan barang baru dalam Islam. Namun, kafe Islam tentu berbeda dengan bentuk umumnya. Kafe ini tidak menyediakan miras, melainkan teh dan kopi sebagai minuman utama.

Kafe Al-Fishawy adalah salah satunya. Kafe yang diberi nama sesuai pemiliknya ini sudah berusia 240 tahun. Kafe ini terletak di lembah Kairo distrik Khan al-Khalili. Jam operasi kafe ini adalah seusai sholat ashar.

Kafe ini berawal dari kebiasaan Al-fishawy menjamu teman-temannya seusai ashar dan menjelang maghrib. Kebiasaan ini menjadi usaha yang bertambah besar, dan dinamai Qahwat Al-Fishawy. Secara beratahap kafe ini menambah anise tea dan mint tea pada daftar menunya.

Identitas Mesir tidak dilupakan. Hal ini terlihat pada cara penyajian hidangan. "Kami adalah kafe yang tidak melupakan akarnya. Hal ini justru membedakan kami dengan yang lain. Al-Fishawy mempresentasikan Mesir dengan kemodernan sekarang," kata Akram al-Fishawy. Akram adalah salah satu pemilik kafe generasi ketujuh.

Kafe ini juga jauh dari kesan tersembunyi dan remang-remang. Al-fishawy terletak di samping pasar Khan Al-Khalili yang berdiri sejak abad 14. Kafe juga diapit masjid bersejarah Sayyidna al-Husayn ibn 'Ali Mosque. Tidak jauh dari kafe berdiri universitas Al-Azhar. Biasanya para jama'ah masjid mampir ke Al-Fishawy seusai ashar.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement