REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sejumlah musisi dan tokoh publik di Irlandia akan menggelar aksi solidaritas bertajuk "A Song For Palestine" dalam bentuk pawai musik di Dublin, Irlandia, pada 21 September 2025. Aksi ini digelar bertepatan dengan Hari Perdamaian Internasional.
Pawai ini akan melibatkan para musisi, seniman, serta masyarakat yang akan bermain musik secara kolektif di jalanan kota Dublin sebagai bentuk solidaritas terhadap warga Palestina. Aksi ini disebut sebagai respons atas kelaparan buatan manusia, genosida, dan kekejaman yang dilakukan Israel di Palestina.
"Kami akan berkumpul dan para musisi akan bermain bersama, menyanyikan lagu kolektif sebagai bentuk kesaksian dan solidaritas," tulis penyelenggara "A Song For Palestine" seperti dilansir laman Hot Press, Selasa (9/9/2025).
Pawai ini tidak menghadirkan panggung atau artis utama. Para peserta akan berjalan bersama sebagai warga biasa, memainkan alat musik tradisional seperti bodhran, biola, peluit penny, gitar, atau hanya menggunakan suara mereka untuk menyanyikan lagu bertema keadilan, penyembuhan, dan harapan.
"Tanpa panggung atau bintang utama, kita akan berjalan sebagai seniman, keluarga, dan tetangga, menyanyikan lagu yang akan terdengar hingga Palestina," lanjut pernyataan tersebut.
Aksi ini diorganisir oleh Regina O'Connor, mantan penasihat hukum dan politik di Parlemen Eropa yang juga pernah bertugas di Komisi Eropa untuk Proses Perdamaian Timur Tengah. la berkolaborasi dengan Bronagh Hinds, mantan Wakil Komisioner Komisi Kesetaraan dan pendiri Northern Ireland Women's Coalition.
Pawai juga akan melibatkan pemain biola Kíla Dee Armstrong, penyanyi-penulis lagu Aine Tyrrell, dan komposer Susan Quirke. Mantan ketua Dewan Perempuan Nasional Ellen O'Malley Dunlop, pengacara hak asasi manusia internasional Grainne McMorrow, dan mantan Koordinator Proyek Presiden Mary McAleese, Mari Kennedy, juga akan terlibat.
View this post on Instagram