Kamis 04 Jul 2024 10:23 WIB

Siswi SMA yang ‘Wisuda’ Pakai Gelar MIPA Klarifikasi, Ngaku Hanya Ikut-ikutan Teman

Siswi SMA ini meminta maaf dan menyebut gelar MIPA hanya sebatas perayaan saja.

Rep: Gumanti Awaliyah/ Red: Qommarria Rostanti
 Toga (ilustrasi). Mahasiswi yang menggunakan toga dan gelar MIPA saat kelulusan SMA memberikan klarifikasi.
Foto: IST
Toga (ilustrasi). Mahasiswi yang menggunakan toga dan gelar MIPA saat kelulusan SMA memberikan klarifikasi.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Siswa lulusan SMA di Madura, Selvy, yang viral karena mengenakan toga dan selempang dengan tulisan MIPA akhirnya memberikan klarifikasi. Melalui unggahan video di TikTok, Selvy mengaku baru mengetahui bahwa penggunaan gelar untuk lulusan SMA jurusan MIPA adalah keliru. Ia pun meminta maaf atas hal tersebut.

“Jika sarjana MIPA itu gelar yang salah, saya minta maaf. Saya sangat menyadari bahwa untuk mendapatkan gelar sarjana itu sangatlah sulit, mulai dari kuliah, penelitian dan lain-lain,” kata Selvy dalam klasifikasinya dikutip pada Kamis (4/7/2024).

Baca Juga

Selvy kemudian mengeklaim bahwa dia hanya mengikuti tren para pelajar lain di sekolahnya saja. Menurut Selvy, setiap momen kelulusan sekolah, banyak juga teman-temannya yang menggunakan toga dan selempang dengan gelar sarjana MIPA.

“Terkait MIPA, saya mengakui saya itu hanya ikut-ikutan temen-temen saya ketika lulus pakai gelar MIPA. MIPA itu setahu saya adalah salah satu jurusan yang umum ditawarkan di SMA, yang mana jurusan itu fokus pada pelajaran matematika, fisika, kimia dan biologi,” kata Selvy.

Ia mengatakan penyematan gelar sarjana MIPA itu hanya sebatas bentuk perayaan kelulusan saja, dan tidak bermaksud menyinggung siapapun. “Saya tidak memiliki niat apapun, hanya ingin merayakan dengan teman-teman saja. Dan jika salah, saya berterima kasih karena sudah mengingatkan saya, dan saya akan memberitahukan kepada teman-teman saya agar hal ini tidak dilakukan lagi,” kata Selvy.

Adapun terkait penggunaan toga, Selvy pun menyinggung bahwa hal itu dirasa tidak menjadi masalah. Karena menurut dia, toga sudah lumrah digunakan oleh pelajar Indonesia yang merayakan kelulusan sekolah termasuk lulusan Taman Kanak-kanak (TK).

“Soal toga, setahu saya toga itu dari dulu enggak cuma sarjana yang pakai. Contoh anak TK juga pakai toga kalau kelulusan, SMP juga. Setahuku juga banyak SMA yang kelulusannya pakai toga,” kata Selvy.

Sebagai informasi, Selvy menjadi perbincangan publik setelah membagikan momen kelulusan SMA sembari memakai toga dan selempang bergelar sarjana MIPA. Banyak di antara warganet yang menilai hal tersebut tidak tepat.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement