Selasa 30 Apr 2024 17:30 WIB

Dokter: Imunisasi Bisa Cegah Keparahan Saat Terpapar Penyakit Infeksi

Imunisasi sudah dapat diberikan sejak bayi baru lahir.

Petugas kesehatan memberikan vaksin polio kepada seorang anak saat Sub Pekan Imunisasi (PIN) Polio di Taman Neglasari, Cibeunying Kaler, Kota Bandung, Jawa Barat, Senin (3/4/2023).
Foto: ABDAN SYAKURA/REPUBLIKA
Petugas kesehatan memberikan vaksin polio kepada seorang anak saat Sub Pekan Imunisasi (PIN) Polio di Taman Neglasari, Cibeunying Kaler, Kota Bandung, Jawa Barat, Senin (3/4/2023).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Dokter Spesialis Anak RSUD Kepulauan Seribu Victor menjelaskan pentingnya pemberian imunisasi dalam meningkatkan kekebalan tubuh dan mencegah keparahan saat terpapar penyakit infeksi.

"Imunisasi memberikan kekebalan yang penting. Ketika kita menerima imunisasi, tubuh kita dapat merespons lebih baik terhadap serangan penyakit. Ketika kita terkena penyakit alamiah seperti campak, gejala yang timbul bisa sangat berat. Namun, dengan imunisasi, tubuh kita telah siap untuk melawan penyakit tersebut, sehingga gejala yang muncul menjadi lebih ringan," kata Dokter Victor dalam sebuah diskusi daring, Selasa (30/4/2024).

Baca Juga

Selain itu, Victor juga mengingatkan tentang pentingnya imunisasi dalam menghadapi berbagai penyakit infeksi yang masih menjadi masalah kesehatan masyarakat, mulai dari hepatitis B, polio, difteri, hingga HPV (yang merupakan penyebab kanker serviks) dan demam berdarah.

Oleh karena itu, perlunya dukungan masyarakat, terutama kesadaran orang tua dalam memberikan imunisasi kepada anak-anak yang rentan terhadap penyakit infeksi.

Victor menuturkan bahwa imunisasi sudah dapat diberikan sejak bayi baru lahir, sesuai dengan rekomendasi dokter anak. Sebagai contoh pemberian vaksin hepatitis B pada bayi yang baru lahir dan dilanjutkan dengan vaksin lainnya sesuai dengan jadwal yang telah ditetapkan.

Selain itu, Dokter spesialis anak di Kepulauan Seribu itu juga menjelaskan bahwa imunisasi merangsang tubuh untuk menghasilkan antibodi yang spesifik terhadap mikroorganisme penyebab penyakit.

"Imunisasi memberikan tubuh kita senjata untuk melawan musuh, yaitu mikroorganisme penyebab penyakit. Mikroorganisme yang dilemahkan atau dipecah akan merangsang pembentukan antibodi spesifik dalam tubuh," katanya.

Victor menambahkan bahwa imunisasi berasal dari kata "imun" yang berarti kebal, memberikan perlindungan terhadap penyakit, terutama infeksi. Ini merupakan upaya untuk memberikan kekebalan tubuh terhadap penyakit, sehingga saat tubuh terpapar musuh dalam bentuk penyakit, sudah memiliki senjata untuk melawannya.

Cara kerja imunisasi adalah dengan merangsang tubuh untuk aktif meningkatkan atau menimbulkan kekebalan terhadap penyakit infeksi. Dengan memberikan rangsangan ini, tubuh memproduksi antibodi spesifik yang melawan penyakit yang diberikan vaksinnya.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement