Sabtu 27 Apr 2024 14:51 WIB

Raja Charles Bersiap Kembali ke Tugas Publik di Tengah Perawatan Kanker

Raja Charles akan mengunjungi pusat perawatan kanker untuk bertemu dengan spesialis.

Rep: Umi Nur Fadhilah/ Red: Friska Yolandha
Raja Charles III dan Ratu Camilla dari Inggris berdiri di Taman Istana Buckingham pada Rabu 10 April 2024, sehari setelah ulang tahun pernikahan mereka yang ke-19. Foto ini dirilis pada hari Jumat, 26 April 2024, untuk memperingati satu tahun penobatan mereka. Istana Buckingham mengatakan Raja Charles III akan melanjutkan tugas publiknya minggu depan setelah menjalani pengobatan kanker. Pengumuman pada hari Jumat, 26 April 2024, muncul hampir tiga bulan setelah Charles mengambil jeda dari penampilan publik untuk fokus pada pengobatannya untuk jenis kanker yang dirahasiakan.
Foto: Millie Pilkington/Buckingham Palace via AP
Raja Charles III dan Ratu Camilla dari Inggris berdiri di Taman Istana Buckingham pada Rabu 10 April 2024, sehari setelah ulang tahun pernikahan mereka yang ke-19. Foto ini dirilis pada hari Jumat, 26 April 2024, untuk memperingati satu tahun penobatan mereka. Istana Buckingham mengatakan Raja Charles III akan melanjutkan tugas publiknya minggu depan setelah menjalani pengobatan kanker. Pengumuman pada hari Jumat, 26 April 2024, muncul hampir tiga bulan setelah Charles mengambil jeda dari penampilan publik untuk fokus pada pengobatannya untuk jenis kanker yang dirahasiakan.

REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Raja Charles bersiap untuk kembali menjalankan tugas kerajaannya di depan publik, setelah pengungkapan diagnosis kankernya pada Februari 2024. Istana Buckingham membagikan berita terbaru yang menggembirakan tentang kesehatan sang raja pada 26 April 2024.

Istana mengumumkan bahwa Raja Charles (75 tahun) akan mengunjungi pusat perawatan kanker untuk bertemu dengan spesialis medis dan pasien, termasuk Ratu Camilla (76 tahun), pada 30 April mendatang. Kunjungan ini menandai keterlibatan langsung sang raja dalam perawatan medisnya.

Istana menambahkan bahwa kunjungan ini akan menjadi yang pertama dari beberapa pertemuan yang direncanakan Raja dalam beberapa minggu mendatang. Ini termasuk menjadi tuan rumah kunjungan kenegaraan di Istana Buckingham untuk Kaisar dan Permaisuri Jepang pada akhir Juni.

Setelah memulai pengobatan kankernya, Raja Charles menunda tugas publik tetapi terus bekerja di belakang layar dan mengadakan pertemuan, termasuk audiensi kecil di Istana Buckingham. Namun, sumber kerajaan sebelumnya telah menyampaikan kepada People bahwa keinginan sang raja untuk bekerja tidak berkurang sama sekali, sementara keponakannya, Peter Phillips, mengungkapkan dalam sebuah wawancara bahwa sang raja merasa "frustasi" dengan keterbatasannya.

“Jadi pesan utamanya adalah bahwa dia jelas sangat ingin kembali ke keadaan normal. Dan dia mungkin frustrasi karena pemulihan membutuhkan waktu lebih lama dari yang mungkin dia inginkan,” kata Phillips, dilansir People, Sabtu (27/4/2024).

Juru bicara Istana Buckingham menyatakan bahwa pengobatan kanker Raja Charles akan terus berlanjut. “Para dokter cukup senang dengan kemajuan yang dicapai sejauh ini, sehingga Raja kini dapat melanjutkan sejumlah tugas yang berhubungan dengan publik,” ujar juru bicara itu.

Raja akan melanjutkan semua urusan resmi negara dan menambahkan acara publik ke dalam agendanya, tetapi tidak akan memiliki jadwal musim panas penuh. Penampilannya di Trooping the Color pada 15 Juni mendatang masih belum dikonfirmasi, bersama dengan acara penting lainnya di kalender kerajaan seperti Royal Ascot pada Juni dan pesta taman istana pada Mei.

"Setiap keterlibatan publik akan diumumkan lebih dekat dengan waktunya seperti biasa dan akan tetap tunduk pada saran dokter," kata juru bicara istana.

“Yang Mulia sangat terdorong untuk melanjutkan beberapa tugas publik dan sangat berterima kasih kepada tim medis atas perawatan dan keahlian mereka yang berkelanjutan," ujar juru bicara tersebut.

Pengumuman kesehatan terbaru disertai....

 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement