Jumat 17 Nov 2023 13:10 WIB

Lagu Perpisahan Nadhira Shafa untuk Almarhum Sang Suami Ameer Azzikra

Lagu 'Rakit' dan 'Dialog Hati' menceritakan perpisahan Nadzira dengan Ameer Azzikra.

Rep: Rahma Sulistya/ Red: Qommarria Rostanti
Tim produksi film 172 Days dalam press screening di XXI Epicentrum Jakarta, Kamis (16/11/2023).
Foto: Dok. Republika/Rahma Sulistya
Tim produksi film 172 Days dalam press screening di XXI Epicentrum Jakarta, Kamis (16/11/2023).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Original soundtrack (OST) film 172 Days produksi Starvision Plus diciptakan sendiri oleh penulis bukunya, Nadzira Shafa, yang merupakan istri dari almarhum Ameer Azzikra. Berjudul “Rakit” dan “Dialog Hati”, kedua lagu ini menceritakan perpisahannya dengan suami tercinta.

“Aku menciptakan lirik lagu 'Rakit' itu berbarengan dengan naskah novel 172 Days ini rilis. Aku inget banget pas proses pembuatan lirik, pembuatan musik, dan rekamannya, itu masih sambil nangis-nangis,” ucap Nadzira dalam press screening film 172 Days di XXI Epicentrum Jakarta, Kamis (16/11/2023).

Baca Juga

Karena kondisi yang masih bersedih, take vocal yang seharusnya bisa dilakukan tiga atau empat jam jadinya dilakukan satu hari penuh. Karena ketika menangis, tentu suara akan terdengar sumbang yang membuat nada yang diambil pun tidak stabil.

Lagu “Rakit” menceritakan tentang perseteruan dirinya sendiri karena kehilangan cinta ,namun menanggapinya dengan cara yang tidak "pintar". Tidak ada yang menginginkan orang yang disayangi pergi dengan cepat.

Di lagu ini, Nadzira mengungkapkan rasa kecewa dan sakit hatinya. “Betapa sakitnya aku ditinggalin sama orang yang aku sayang. Terus selesai aku pembuatan novel dan Alhamdulillah novel laris di pasaran, selesai satu tahun akhirnya, baru pada tahun ini aku ciptain lagu 'Dialog Hati',” ujar dia.

Lagu “Dialog Hati” merupakan jawaban dari lagu “Rakit”, bahwa semua yang terjadi di dunia ini memang sudah ada jalannya. Setelah melewati semua hal yang menyakitkan, ternyata dirinya mampu menjadi baik-baik saja serta banyak hal yang bisa dipetik dari hidup dirinya sendiri. 

“Jadi lagu 'Dialog Hati' dan 'Rakit' itu menjadi pertanyaan dan menjadi jawaban dari luka Allah kasih ke aku, dan cobaan yang Allah kasih ke aku, dan lukanya aku proses jadi sebuah karya novel 172 Days. Aku kembangkan lagu “Rakit dan “Dialog Hati” yang Alhamdulillah Allah kasih aku kelebihan bisa mencerna rasa sakit ini jadi sebuah karya,” papar Nadzira.

Film yang disutradarai Hadrah Daeng Ratu dan ditulis skenarionya oleh Archie Hekagery ini bercerita tentang perjalanan cinta Nadzira Shafa dengan anak dari almarhum Ustadz Arifin Ilham, Ameer Azzikra, yang juga sudah berpulang. Berawal dari keputusan Nadzira untuk hijrah, menuntunnya pada pengajian yang dipimpin Ameer. 

Pertama melihat Nadzira, Ameer langsung meminta bantuan temannya untuk bertanya Nadzira terkait kontak sang ibu. Hingga Ameer pun datang bersama keluarganya, hendak melakukan taaruf dengan Nadzira.

Meski masih sangat muda, keduanya mantap untuk menikah hingga menjalani kehidupan pernikahan dengan sangat bahagia dan manis. Bagaimana Ameer memperlakukan istrinya dengan romantis? Seperti apa masa kritis Ameer sebelum berpulang? Ini dapat disaksikan dalam 172 Days yang tayang mulai 23 November 2023 di seluruh bioskop Indonesia.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement